Logo
>

Pemerintah Siapkan Cadangan Buat Antisipasi Arus Balik

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Pemerintah Siapkan Cadangan Buat Antisipasi Arus Balik

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Dalam menghadapi arus balik Lebaran, pemerintah telah merumuskan strategi dan rencana cadangan untuk penyeberangan dari pulau Sumatera ke Jawa. Langkah ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan di pelabuhan saat puncak arus balik.

    Strategi tersebut dibahas dalam Rapat Koordinasi Penanganan Arus Balik Lebaran 2024 di Mapolda Lampung, yang dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.

    Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa PT ASDP telah ditugaskan untuk merancang rencana cadangan guna menghadapi situasi yang mungkin terjadi agar pergerakan lancar tanpa ada antrian. Dia juga menginstruksikan agar Surat Perintah Berlayar (SPB) kapal dapat segera dikeluarkan demi kelancaran arus balik.

    "Kunci utamanya adalah keterpaduan antara regulator, operator, dan aparat. Komando dipegang oleh Kapolda dan Gubernur Lampung, dan jika ada operator atau regulator yang kurang responsif, mereka akan ditegur agar pola operasionalnya lebih baik. Kami berharap mudik ceria, aman, dan selamat bisa tercapai," ujar Menhub. Seperti dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat 13 April 2024.

    Menhub juga menyatakan akan memanfaatkan Pelabuhan Panjang sebagai alternatif pelabuhan penyeberangan. Tiga kapal akan beroperasi dari pelabuhan tersebut dengan jadwal keberangkatan pada pukul 12.00, 14.00, dan 16.00 WIB. Hal ini diharapkan dapat menjadi opsi lebih efisien bagi masyarakat Bandar Lampung agar tidak perlu ke Bakauheni.

    Selain itu, Menhub menegaskan bahwa truk tiga sumbu tidak diperbolehkan beroperasi selama arus balik karena dapat mengganggu lalu lintas dan sulit dikendalikan.

    Sementara itu, Menko PMK Muhadjir Effendy menjelaskan bahwa rapat tersebut fokus pada penanganan penyeberangan dari Pelabuhan Bakauheni dan Panjang menuju Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ. Beberapa langkah penanganan telah disepakati, termasuk penetapan tiga kategori sistem penundaan.

    "Kategori hijau berarti antrian masih dalam kondisi normal, dan kebijakan berjalan seperti biasa. Sedangkan, kategori kuning akan diaktifkan jika terjadi antrian panjang sepanjang 1 km dari pintu gerbang pelabuhan, dan kategori merah akan diaktifkan jika antrean mencapai 4 km menjelang pintu gerbang," jelas Menko Muhadjir.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.