KABARBURSA.COM - Wuling Motors (Wuling) kembali membuka dealer baru di Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat. Pembukaan dealer baru ini merupakan strategi Wuling memperluas jaringan penjualan dan purna jual di Indonesia, khususnya Jawa Barat.
Aftersales Director Wuling Motors, Maulana Hakim, berharap bahwa pembukaan dealer baru ini akan memberikan kontribusi positif dalam perkembangan industri otomotif di wilayah Indramayu dan sekitarnya.
“Selain memberikan kemudahan akses bagi konsumen dalam layanan penjualan, dealer ini juga dilengkapi dengan layanan purna jual yang terintegrasi. Dengan begitu deretan produk Wuling yang dilengkapi oleh beragam inovasi dapat dirasakan dengan optimal oleh konsumen di Indramayu dan sekitarnya,” kata Maulana dalam keterangannya, Kamis, 11 Juli 2024.
Lokasi dealer ini berada di Jalan Bangkaloa Ilir, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu. Dealer kedua di bawah naungan PT Pegasus Prima Saksi (PPS) ini berdiri di lahan seluas 1.020 meter persegi dengan luas bangunan mencapai 595 meter persegi.
Dealer ini menyediakan layanan 3S yang meliputi penjualan (sales), layanan servis, dan suku cadang (spare parts). Jam operasional dealer ini adalah pada pukul 08.30-17.00 WIB pada hari Senin hingga Jumat, dan 08.30-15.00 WIB pada hari Sabtu.
Fasilitas yang disediakan di dealer ini, antara lain, ruang tunggu, area pamer, dan juga bengkel yang dilengkapi dengan 3 stall untuk perbaikan dan perawatan kendaraan. Dealer ini juga menyediakan fasilitas isi daya mobil listrik.
“Pembukaan dealer Wuling Jatibarang ini merupakan langkah strategis bagi kami untuk memperluas jaringan layanan Wuling di wilayah Jawa Barat. Kami optimis dengan dukungan fasilitas lengkap dan manpower yang kompeten, diler ini mampu memberikan layanan terbaik bagi konsumen di Indramayu dan sekitarnya,” kata Yanto Liem selaku Direktur PT Pegasus Prima Sakti.
Sekadar informasi, PT Pegasus Prima Sakti (PPS) adalah bagian dari Deta Group yang juga memiliki usaha dalam penjualan sepeda motor dan mobil. Selain dealer Wuling yang disebutkan sebelumnya, PPS juga mengoperasikan dealer lainnya di Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Penjualan Wuling di Indonesia
Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil dari pabrikan ke dealer (wholesales) pada Semester I-2024 mencapai 408.012 unit. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 19 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 (year on year/yoy).
Penjualan mobil nasional secara grosir (wholesale) pada bulan Juni 2024 mengalami kenaikan sebesar 2,3 persen dibandingkan dengan bulan Mei 2024, mencapai 72.936 unit. Namun, jika dibandingkan dengan periode Juni 2023, terjadi penurunan sebesar 11,8 persen dalam penjualan mobil nasional.
Sedangkan untuk penjualan mobil nasional melalui dealer ke konsumen (retail), terjadi penurunan sebesar 14 persen year on year (yoy), atau sebanyak 431.987 unit. Pada bulan Juni 2024, penjualan retail mengalami penurunan sebesar 2,7 persen, atau sejumlah 70.198 unit, dibandingkan dengan tahun 2023. Secara keseluruhan, penjualan mobil nasional mengalami penurunan sebesar 12,3 persen jika dibandingkan dengan periode Juni 2023.
Pihak Gaikindo menilai penurunan penjualan mobil di Indonesia pada Semester I tahun 2024 terimbas pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang mengakibatkan kenaikan harga bahan baku. Kenaikan penjualan mobil dari pabrikan ke dealer pada Semester I-2024 berimbas pada peningkatan harga mobil, yang kemudian menggerus daya beli masyarakat.
Selain itu, penurunan penjualan juga terjadi karena pihak leasing atau perusahaan pembiayaan mengencangkan ikat pinggang atau lebih berhati-hati melakukan pembiayaan mobil karena peningkatan Non Performing Loan (NPL). Faktor lain dari penurunan penjualan mobil pada Semester I-2024 disebabkan karena masuk ke dalam tahun politik.
Sedangkan penjualan wolesales Wuling pada bulan Juni 2024 sebanyak 964 unit atau naik tips 6,1 persen dibandingkan penjualan bulan Mei 2024. Penjualan wolesales Wuling pada Juni 2024 merosot tajam hingga 41,6 persen yoy. Sedangkan penjualan kumulatif periode Januari-Juni 2024 turun sebesar 12 persen atau sebanyak 8.518 unit.
Penurunan penjualan retail Wuling pada bulan Juni 2024 juga merosot 10 persen atau sebanyak 1.800 unit jika dibanding penjualan pada bulan Mei 2024 yakni sebesar 2.001 unit. Penjualan retail Wuling periode Juni 2024 turun sebanyak 7 persen yoy. Sedangkan penjualan kumulatif Wuling pada periode Januari-Juni 2024 sebanyak 11.150 unit atau turun tips 4,9 persen yoy.
Pada Semester I-2024, produksi mobil Wuling mengalami penurunan tipis sebesar 5,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya (yoy). Namun, secara kontras, ekspor mobil Wuling dari Indonesia mengalami peningkatan signifikan sebesar 25 persen, atau setara dengan 265 unit dibandingkan tahun sebelumnya (yoy). (cit/*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.