KABARBURSA.COM - Pasangan Nomor Urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar meraih kemenangan mutlak di TPS 60, ditempat Anies melakukan pencoblosan.
Berdasarkan perhitungan KPPS, pasangan nomor urut 1 mendapatkan 140 suara, sementara pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hanya mendapatkan 35 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 19 suara.
Lebih lanjut, di TPS 60 itu, terdapat 33 surat suara Presiden dan Wakil Presiden yang belum terpakai. Sementara total suara yang tercoblos mencapai 195, dengan satu suara tidak sah.
“Total suara yang masuk, 195 suara. 194nya sah,” kata Abdul Hamis, Wakil Ketua KPPS 60, Rabu, Februari 2024.
Sebagai informasi, terdapat surat suara lainnya untuk DPR RI (39 suara), DPD (37 suara), dan DPRD (34 suara). Sementara, empat lembar surat suara DPRD ditemukan rusak dalam proses pemungutan suara.
Hasil QC Sementara
Hingga Pukul 15.28 WIB, sejumlah Lembaga Survei telah mengumumkan hasil hitung cepat Pilpres 2024.
LSI Denny JA, Poltracking, Indikator VoxPol Center kompak menempatkan pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, sebagai pemimpin sementara klasemen hitung cepat. Data yang masuk dari setiap Lembaga Survei berkisar 13,35 persen hingga 52,80 persen.
LSI denny JA menempatkan Prabowo Subianto dan Gibran di posisi pertama dengan perolehan di atas 50 persen, yakni 59,67 persen, sementara Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di urutan kedua, dengan perolehan 22,27 persen, menyusul Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada posisi ketiga di angka 18,06 persen. Sejumlah media televisi mengira bahwa hasil hitung cepat LSI Denny JA ini kemungkinan akan menjadi hasil akhir, karena perolehan data yang telah masuk setengah jalan. (yubi/carl)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.