KABARBURSA.COM-Kabar beredar bahwa Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan, tidak akan lagi menjabat di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih memimpin dalam hitungan suara berdasarkan real count KPU. Hingga 29 Februari, pukul 13.00, dengan 77,82 persen suara masuk, pasangan ini memperoleh 58,83 persen suara, unggul atas 2 kandidat lainnya.
Beberapa nama yang disebut-sebut sebagai pengganti Sri Mulyani antara lain: Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar, dan Direktur Utama BNI Royke Tumilaar.
Ketua Komite Tetap Kebijakan Publik KADIN Indonesia Chandra Wahjudi menyambut positif kemunculan nama-nama ini sebagai calon Menteri Keuangan. "Tidak diragukan lagi, keempat nama ini adalah profesional yang sangat kredibel dan memiliki rekam jejak yang sangat baik," ujar Chandra dikutip Kamis 29 Februari 2024.
Dia juga menegaskan bahwa posisi Menteri Keuangan tidak seharusnya menjadi objek tawar-menawar politik.
Dia berharap Menteri Keuangan yang akan datang mampu mengelola anggaran negara secara efisien dan melaksanakan kebijakan fiskal yang bijaksana, sambil tetap memusatkan perhatian pada program yang merangsang pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, diharapkan Menteri Keuangan yang baru juga peka terhadap situasi dan kondisi ekonomi global, mengingat keterkaitan ekonomi Indonesia dengan politik ekonomi negara lain.
"Penting juga untuk memiliki ketahanan dalam menghadapi tekanan dan dinamika politik. Hal ini agar kondisi perekonomian yang sudah baik saat ini tetap terjaga dan berkelanjutan," tambahnya.
Selanjutnya, jika Menteri Keuangan mendatang berhasil menjaga pertumbuhan ekonomi, maka dunia usaha akan lebih percaya diri dalam melakukan ekspansi kegiatan usahanya.
"Sehingga memberikan peluang bagi penciptaan lapangan kerja dan pengembangan ekonomi yang lebih luas," lanjutnya.