KABARBURSA.COM-Dalam pengumuman Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), disampaikan bahwa Indonesia telah menemukan banyak cadangan gas yang mendukung program transisi energi domestik. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji, menjelaskan bahwa cadangan gas tersebut ditemukan terutama di wilayah Utara Sumatera, dengan beberapa di antaranya berlokasi di Blok Andaman, Andaman I, Andaman II, South Andaman, dan Andaman III.
"Beberapa temuan baru telah ditemukan akhir-akhir ini, menunjukkan potensi sumber daya gas di wilayah Utara Sumatera, termasuk Blok Andaman, Andaman II, South Andaman, West Andaman, Andaman I, dan sebagainya. Selain itu, penelitian juga menemukan potensi cadangan gas di Selat Makassar," ujar Tutuka dalam acara Penutupan Bulan K3 Nasional di Kantor Lemigas, Jakarta, pada Selasa 20 Februari 2024.
Selain itu, Tutuka juga menyebutkan bahwa wilayah lain di Indonesia, seperti Utara Lombok dan Bali, juga memiliki cadangan gas yang signifikan. "Ukuran cadangan gas di wilayah tersebut juga cukup besar dan dapat menjadi pendukung penting untuk masa depan, selain dari proyek-proyek seperti Masela dan Tangguh, di mana BP Tangguh juga tengah melakukan eksplorasi di sekitar wilayah tersebut," tambahnya.
Dirjen Migas ini juga mengingatkan bahwa cadangan gas yang melimpah di Indonesia bisa dimanfaatkan untuk mendukung program transisi energi di dalam negeri. "Masa depan transisi energi Indonesia akan bergantung pada pemanfaatan gas, dengan perhatian khusus terhadap keselamatan dalam industri migas. Gas memiliki sifat tekanan tinggi yang memerlukan penanganan khusus, terutama karena sebagian besar gas di Indonesia mengandung CO2, sehingga penanganannya akan berbeda. Oleh karena itu, keselamatan dalam industri migas perlu diperbaharui secara bersama-sama," tutupnya.