KABARBURSA.COM – Pada Kamis, 27 Februari 2025, IHSG diprediksi terkoreksi. Namun, sejumlah saham masih menarik diperdagangkan hari ini. Beberapa menunjukkan potensi pergerakan yang menjanjikan dalam jangka pendek. Mulai dari saham BBNI, BUKA, MAPI, PWON, SCMA, dan MDKA.
CGS International Sekuritas Indonesia dalam paparan risetnya memberikan rekomendasi berdasarkan support, resistance, serta strategi entry dan exit.
Yang pertama adalah saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BBNI mengalami kenaikan dengan support di level 4.270. Selama harga tidak bergerak di bawah support tersebut, saham ini memiliki peluang untuk menguat ke level 4.430 hingga 4.510 dalam jangka pendek. Namun, jika harga turun dan menembus level 4.190, disarankan untuk melakukan cut loss guna menghindari potensi penurunan lebih lanjut.
BUKA menunjukkan peluang rebound dengan support di level 142. Jika harga bertahan di atas level ini, ada kemungkinan kenaikan menuju 148 hingga 151 dalam waktu dekat. Sebaliknya, jika harga turun dan melewati 139, investor disarankan untuk menerapkan cut loss sebagai langkah mitigasi risiko.
MAPI menarik untuk diperhatikan dengan support di level 1.435. Jika harga bertahan di atas level ini, saham berpotensi menguat hingga 1.495–1.525. Namun, jika harga turun dan menembus 1.405, strategi cut loss perlu diterapkan untuk menghindari risiko lebih besar.
PWON juga memiliki potensi penguatan dengan support di level 392. Jika harga tetap bertahan di atas level tersebut, saham ini berpeluang naik menuju 408 hingga 416 dalam jangka pendek. Namun, jika harga turun di bawah 384, investor perlu mempertimbangkan cut loss guna membatasi potensi kerugian.
SCMA juga menjadi saham yang menarik untuk dipantau dengan support di level 204. Jika harga tidak turun di bawah level ini, maka saham berpotensi mengalami kenaikan ke 212–216. Namun, jika harga menembus 200, cut loss perlu dilakukan sebagai langkah proteksi.
MDKA memiliki prospek positif dengan support di 1.550. Jika harga mampu bertahan di atas level ini, potensi kenaikan menuju 1.640 hingga 1.685 cukup terbuka dalam jangka pendek. Namun, jika harga turun melewati 1.505, cut loss sebaiknya diterapkan untuk menghindari tekanan lebih lanjut.
Rekomendasi KB Valbury Sekuritas
Sementara, KB Valbury Sekuritas merekomendasikan beberapa saham pilihan berdasarkan analisis teknikal untuk perdagangan jangka pendek. Saham-saham ini dipilih karena menunjukkan potensi kenaikan yang menarik dalam beberapa sesi perdagangan mendatang.
Selain CGS International Sekuritas Indonesia, KB Valbury Sekuritas juga merekomendasikan BBNI dengan Trading Buy setelah ditutup pada level 4.350. Saham ini memiliki potensi kenaikan menuju target harga di 4.420, dengan peluang entry di kisaran 4.260 hingga 4.350. Level resistance utama berada di 4.420, sementara support terdekat berada di 4.260. Jika harga turun dan menembus 4.100, disarankan untuk melakukan stop loss guna menghindari potensi koreksi yang lebih dalam.
BMRI juga direkomendasikan untuk strategi Buy on Weakness, dengan target harga di 5.025 setelah ditutup pada 4.920. Peluang entry berada dalam kisaran 4.830 hingga 4.920, dengan support kuat di 4.830. Jika harga turun lebih lanjut hingga 4.630, stop loss sebaiknya diterapkan untuk membatasi risiko kerugian.
TLKM juga masuk dalam daftar saham dengan rekomendasi Trading Buy. Ditutup pada 2.520, saham ini memiliki target harga di 2.570. Peluang entry terbaik berada di antara 2.460 hingga 2.520, dengan support utama di 2.460. Jika harga turun hingga menembus 2.350, investor perlu mempertimbangkan stop loss untuk menjaga portofolio tetap aman.
ASII menarik untuk strategi Buy on Weakness setelah ditutup di level 4.580. Saham ini berpotensi menguat hingga 4.670 dalam jangka pendek, dengan peluang entry di rentang 4.520 hingga 4.580. Support utama berada di 4.520, sementara batas risiko atau stop loss ditetapkan di 4.370 jika tekanan jual meningkat.
MAPI menjadi salah satu saham yang menarik perhatian dengan rekomendasi Trading Buy. Ditutup di 1.465, saham ini memiliki target harga di 1.510. Peluang entry terbaik berada di antara 1.420 hingga 1.465, dengan level support utama di 1.420. Jika harga bergerak di bawah 1.330, sebaiknya investor segera melakukan stop loss untuk menghindari risiko lebih lanjut.
CPIN mendapat rekomendasi Buy on Weakness dengan target harga 4.580 setelah ditutup di 4.510. Peluang entry berada di kisaran 4.450 hingga 4.510, dengan support di 4.450. Jika tekanan jual menyebabkan harga turun ke 4.320, investor disarankan untuk menerapkan stop loss sebagai langkah proteksi.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.