Logo
>

Sukanto Tanoto Tanamkan Uangnya di China USD1,5 Miliar

Ditulis oleh KabarBursa.com
Sukanto Tanoto Tanamkan Uangnya di China USD1,5 Miliar

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Perusahaan konglomerasi Royal Golden Eagle (RGE) yang dimiliki oleh konglomerat Indonesia, Sukanto Tanoto, telah melakukan investasi besar di China.

    RGE berencana membangun fasilitas senilai USD1,5 miliar atau sekitar 11 miliar yuan di Provinsi Shandong untuk memproduksi serat lyocell.

    Fasilitas ini diestimasi akan menghasilkan sekitar 600.000 ton serat lyocell per tahun, yang akan menjadi bahan mentah utama untuk kertas dan tekstil.

    Langkah ini mengikuti akuisisi baru-baru ini oleh RGE terhadap perusahaan kertas tisu besar dari China, Vinda International Holdings.

    Berdasarkan laporan dari West Observer, RGE terus meningkatkan operasinya di China melalui unitnya Asia Symbol, yang telah mengoperasikan pabrik di Provinsi Shandong dan Guangdong. Pabrik-pabrik ini menghasilkan berbagai produk, termasuk pulp, kertas halus, kertas karton, dan kertas tisu.

    Ekspansi RGE di China adalah bagian dari strategi yang lebih luas untuk mengambil peluang di pasar Asia yang sedang berkembang pesat dan memperkuat posisinya di pasar global.

    Selain China, RGE juga fokus memperluas kehadirannya di Brasil. Beberapa tahun terakhir, unit bisnis Bracel dari RGE mengakuisisi OL Papeis Brasil dan mengumumkan investasi sebesar USD500 juta untuk mengembangkan fasilitas kertas tisu dan pulp di negara tersebut.

    Investasi-investasi strategis ini mencerminkan visi Tanoto untuk mendiversifikasi operasi RGE dan memasuki pasar-pasar negara berkembang dengan pertumbuhan yang signifikan.

    Dengan kekayaan bersih sebesar USD3,1 miliar, Tanoto adalah pemilik RGE, sebuah konglomerat dengan aset melebihi USD35 miliar di sektor pulp dan kertas, minyak sawit, dan energi.

    RGE mempekerjakan lebih dari 70.000 orang di seluruh dunia dan terus memperluas portofolio bisnisnya di berbagai sektor.

    Di sisi lain, cabang bisnis real estat Tanoto, Pacific Eagle Real Estate, juga memperluas kepemilikan propertinya di China, Singapura, dan Eropa, menunjukkan komitmen untuk menjelajahi peluang di sektor real estat.

    Tanoto juga aktif terlibat dalam diskusi dengan miliarder Singapura Kwek Leng Beng untuk menjajaki potensi bisnis real estat di Inggris. Kemitraan ini diharapkan dapat memperluas jejak global RGE dan membuka peluang pertumbuhan di pasar properti.

    Investasi dan kemitraan strategis Tanoto di berbagai sektor menunjukkan ketajaman kewirausahaan dan komitmennya terhadap pertumbuhan jangka panjang RGE.

    Perluasan operasi RGE di China dan Brasil, ditambah dengan investasi berkelanjutan di sektor-sektor kunci, menempatkan perusahaan ini pada jalur pertumbuhan berkelanjutan dan meningkatkan daya saingnya di pasar global.

    Kepemimpinan dan visi orang terkaya ke-12 di Indonesia ini telah membawa RGE menjadi pemain utama di industri, mendorong inovasi dan ekspansi, sambil menciptakan nilai bagi para pemangku kepentingan.

    Dengan terus memperluas jejaknya dan menjalin kemitraan strategis, RGE siap memanfaatkan peluang-peluang yang muncul dan memperkuat posisinya sebagai pemain terkemuka dalam arena bisnis internasional.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi