KABARBURSA.COM - PT Angkasa Pura II melaporkan bahwa Bandara Soekarno-Hatta menjadi bandara tersibuk di Indonesia selama momentum libur Lebaran 2024 dan Hari Raya Idulfitri 1445 H. Jumlah penumpang pada rentang waktu 3 hingga 6 April (H-7 sampai H-4 Lebaran) mencapai 658.607 penumpang, mengalami kenaikan sebesar 16 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Cin Asmoro, VP of Corporate Communication AP II, menjelaskan bahwa pada puncak arus mudik pada 6 April, terdapat 187.750 penumpang yang berangkat melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Selain itu, jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di seluruh bandara yang dikelola oleh AP II pada rentang waktu 3 hingga 6 April tercatat sebanyak 1,08 juta penumpang, meningkat sekitar 15 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 940.000 penumpang.
“Salah satu indikator kelancaran operasional dan pelayanan pada arus mudik (H-7 hingga H-4) adalah tingkat ketepatan waktu penerbangan (On Time Performance/OTP) dari maskapai yang mencapai rata-rata 95 persen di seluruh bandara AP II,” tulisnya dalam keterangan resmi, dikutip Senin 8 April 2024.
Cin Asmoro menegaskan, meskipun puncak arus mudik telah dilewati, bandara AP II tetap fokus dalam melayani penumpang pesawat dan maskapai pada keseluruhan masa mudik Lebaran 2024. Ia menyebut, seluruh personel dan staf bandara, serta fasilitas di bandara dipastikan siap sepanjang angkutan lebaran.
“Bandara AP II tetap harus selalu memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang pesawat. Personel dan staf bandara tetap siaga penuh dalam melayani masyarakat yang melakukan perjalanan udara pada periode sibuk angkutan lebaran,” pungkasnya.
Dalam keterangannya, disebutkan juga 5 bandara AP II tersibuk pada H-7 sampai H-4, berikut ini daftarnya:
- Bandara Soekarno-Hatta (658.607 penumpang)
- Bandara Kualanamu di Deli Serdang (97.891 penumpang)
- Bandara Sultan Syarif Kasim II di Pekanbaru (46.320 penumpang)
- Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta (45.291 penumpang)
- Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang (42.125 penumpang)