Logo
>

TNI Siapkan Ratusan Prajurit untuk Pengamanan Pemilu 2024

Ditulis oleh Pramirvan Datu
TNI Siapkan Ratusan Prajurit untuk Pengamanan Pemilu 2024

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menegaskan bahwa Papua akan tetap aman selama perhelatan Pemilu 2024, meskipun mengakui adanya dinamika yang kadang naik-turun.

    "Situasi di Papua masih aman terkendali. Kemarin, kami sudah mendapatkan laporan dari pangdam di sana bahwa situasi dapat diatasi dengan baik," ujar Jenderal Maruli.

    Dalam apel kesiapan pengamanan Pemilu 2024 awal bulan ini, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menerima laporan dari Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan. Izak melaporkan bahwa situasi di Papua menjelang pemungutan suara pada 14 Februari 2024 terbilang aman dan terkendali. Logistik pemilu juga telah sampai di tingkat kabupaten per 1 Februari 2024.

    "Situasi umumnya aman, kecuali ada sedikit penonjolan di Intan Jaya, tetapi semuanya dapat diatasi," ungkap Izak.

    Lebih lanjut, Izak menjelaskan bahwa TNI akan turut membantu pengiriman logistik pemilu ke TPS-TPS, termasuk yang berlokasi di daerah terpencil dan sulit dijangkau, sekitar H-3 dan H-4 sebelum pemungutan suara.

    Diperkirakan lebih dari 6.000 prajurit TNI dikerahkan untuk membantu Polri mengamankan wilayah Papua selama Pemilu 2024. Dari jumlah tersebut, 4.579 prajurit berasal dari matra darat, 2.055 prajurit dari satuan tugas TNI di Papua, serta 78 prajurit dari matra udara dan laut.

    Pangdam XVII/Cenderawasih sebelumnya menyebut ada lima daerah yang dianggap rawan di Papua, yaitu Yahukimo, Pegunungan Bintang, Nduga, Intan Jaya, dan Puncak.

    Terkait dengan situasi di Intan Jaya, Kasad menyampaikan bahwa TNI telah mengantisipasi berbagai ancaman keamanan di Papua selama Pemilu 2024. "Situasi di Papua memang akan terus naik-turun, tapi kami sudah membuat program-program yang cukup berpengaruh di Papua," ungkap Jenderal Maruli. "Kami lebih fokus pada penggunaan teknologi untuk mengantisipasi, sehingga program-program pemerintah dapat berjalan dengan baik."

    Dalam beberapa kesempatan apel kesiapan TNI, Pangdam XVII/Cenderawasih menyebutkan bahwa lima daerah rawan tersebut mengalami peningkatan ketegangan, terutama Intan Jaya yang mengalami baku tembak antara OPM dan prajurit TNI pada 29 Januari 2024. Kelompok separatis OPM juga memutus akses jalan Trans Sugapa-Titigi di Intan Jaya pada 4 Februari 2024.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.