KABARBURSA.COM - Donald Trump berhasil menghimpun dana sebesar USD15 juta (sekitar Rp239 miliar) berkat dukungan miliarder Howard Lutnick minggu lalu, di tengah upayanya untuk mengejar aliran dana besar yang terus mengalir ke kampanye Wakil Presiden Kamala Harris dari para donor daring.
Acara penggalangan dana ini diadakan di kediaman CEO Cantor Fitzgerald LP di Hamptons pada 2 Agustus, dengan kehadiran 130 pendukung, seperti yang diposting oleh Lutnick di X pada hari Jumat. Dalam kesempatan tersebut, Trump menjawab berbagai pertanyaan dari peserta dan membahas isu-isu yang memengaruhi negara.
Mantan manajer hedge fund John Paulson dan Omeed Malik, kepala 1789 Capital, juga menjadi co-host dalam acara tersebut, menandakan komitmen mereka untuk mengumpulkan atau menyumbangkan sejumlah dana tertentu. Lutnick dan Paulson bahkan disebut-sebut sebagai kandidat potensial untuk peran kabinet dalam masa jabatan kedua Trump.
Trump juga dijadwalkan untuk menghadiri dua acara penggalangan dana besar lainnya akhir pekan ini. Ia akan hadir di sebuah acara di Aspen, Colorado, yang diselenggarakan oleh Warren Lichtenstein dari Steel Partner Holdings LP, Larry Mizel dari MDC Holdings Inc, dan John Phelan dari Rugger Management LLC. Selain itu, Trump juga berencana menghadiri resepsi donor di Jackson Hole, Wyoming.
Sementara itu, sejak mengambil alih posisi puncak dari Presiden Joe Biden dalam tiket Partai Demokrat, Kamala Harris telah menggerakkan para donor yang terus meningkatkan sumbangan mereka setelah Biden mengundurkan diri dari pencalonan pada bulan Juli lalu.
Baru-baru ini, Harris berhasil mengumpulkan USD36 juta (sekitar Rp573 miliar) setelah mengumumkan Gubernur Minnesota Tim Walz sebagai pasangan cawapresnya pada hari Selasa. Ini terjadi setelah dia mengumpulkan USD310 juta (sekitar Rp4,9 triliun) dan memecahkan rekor pada bulan Juli.
Memasuki bulan Agustus, Harris memiliki USD377 juta kas di tangan, lebih banyak dibandingkan Trump yang memiliki USD327 juta. Penggalangan dana Trump masih tertinggal dari lawan-lawannya dari Partai Demokrat — baik Biden maupun Harris — sepanjang sebagian besar kampanye. Namun, Trump sempat melampaui penggalangan dana Biden pada kuartal kedua, dan memasuki bulan Juli dengan sekitar USD45 juta lebih banyak dari yang dimiliki Biden saat itu.
Menurut juru bicara, Kamala Harris berada di San Francisco pada hari Minggu untuk acara penggalangan dana besar-besaran miliknya sendiri, yang dihadiri oleh donor utama Partai Demokrat dan kapitalis ventura Reid Hoffman.
Terang-terangan Mendukung Trump
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.