Logo
>

UCID bakal Gelar RUPSLB, Kapan Waktunya?

Ditulis oleh Syahrianto
UCID bakal Gelar RUPSLB, Kapan Waktunya?

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM – PT Uni-Charm Indonesia Tbk (UCID) mengumumkan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat, 1 November 2024. RUPSLB ini merupakan langkah penting bagi para pemegang saham untuk membahas berbagai keputusan strategis yang mempengaruhi arah perusahaan.

    Berdasarkan keterbukaan informasi resmi, Kamis, 26 September 2024, direksi UCID menyampaikan bahwa pemanggilan rapat akan dilakukan pada Kamis, 10 Oktober 2024.

    "Pemanggilan ini akan diumumkan melalui tiga platform utama, yaitu situs web Bursa Efek Indonesia (BEI), situs web resmi perseroan di www.unicharm.co.id, dan situs web PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang menyediakan fasilitas e-RUPS untuk pelaksanaan rapat secara daring," ungkap direksi dalam keterangan informasi.

    Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 13 ayat 11 Anggaran Dasar Perseroan juncto Pasal 17 ayat 1 dan Pasal 52 ayat 1 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 15/POJK.04/2020 ("POJK 15/2020") tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.

    Selain itu, pemegang saham yang berhak hadir atau diwakili dalam RUPSLB adalah mereka yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan pada Rabu, 9 Oktober 2024 pukul 16:00 WIB. Pencatatan ini menjadi acuan untuk menentukan siapa saja yang dapat berpartisipasi dalam pengambilan keputusan penting pada rapat tersebut.

    Direksi UCID menambahkan, para pemegang saham juga memiliki hak untuk mengajukan usulan mata acara rapat. Sesuai dengan Pasal 13 ayat 8 Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 16 POJK 15/2020, usulan ini dapat diajukan oleh satu atau lebih pemegang saham yang memiliki minimal 1/20 (satu per dua puluh) bagian dari jumlah saham dengan hak suara yang sah.

    Pengajuan usulan harus dilakukan paling lambat Rabu, 2 Oktober 2024, secara tertulis kepada Direksi Perseroan dengan menyertakan alasan dan bahan terkait. Selain itu, usulan tersebut harus dilakukan dengan itikad baik, mempertimbangkan kepentingan Perseroan, serta tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku.

    Direksi akan mengevaluasi setiap usulan yang masuk, memastikan bahwa usulan tersebut berhubungan langsung dengan usaha Perseroan dan membutuhkan keputusan dari RUPSLB.

    RUPSLB ini diharapkan menjadi momentum penting bagi PT Uni-Charm Indonesia Tbk untuk menetapkan kebijakan dan arah strategis perusahaan ke depan. Dengan partisipasi aktif dari para pemegang saham, keputusan yang diambil dalam rapat tersebut akan menentukan langkah Perseroan dalam menghadapi tantangan bisnis yang semakin kompetitif di sektor industri perawatan pribadi dan kesehatan.

    Sementara itu, berdasarkan laporan keuangan terbaru per Juni 2024, UCID berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang signifikan sepanjang tahun 2024.

    Laporan keuangan per 30 Juni 2024 menunjukkan bahwa perusahaan ini mencetak laba bersih sebesar Rp505 miliar untuk periode TTM (Trailing Twelve Months), meningkat 35,83 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023, yang mencapai 435 miliar rupiah. Peningkatan ini cukup mengesankan mengingat pendapatan perusahaan justru mengalami penurunan sebesar 4,74 persen secara tahunan.

    Margin laba bersih perusahaan pada kuartal kedua 2024 tercatat di angka 5,07 persen, yang menunjukkan bahwa upaya pengendalian biaya dan efisiensi yang diterapkan berhasil menjaga profitabilitas perusahaan.

    Pertumbuhan laba ini terutama didukung oleh peningkatan laba operasional, yang juga tercermin dalam margin laba operasional perusahaan sebesar 5,98 persen pada kuartal kedua 2024. Selain itu, perusahaan mengalami peningkatan pada gross profit margin yang mencapai 21,59 persen, naik 6,33 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini menunjukkan pengelolaan biaya produksi yang efektif di tengah ketatnya persaingan dan tekanan pasar.

    Pertumbuhan laba bersih UCID di tahun 2024 dipengaruhi oleh beberapa faktor kunci. Pertama, perusahaan berhasil mengurangi pengeluaran yang tidak esensial dan menjaga pengendalian biaya produksi. Kedua, peningkatan efisiensi dalam manajemen rantai pasokan membantu menjaga stabilitas biaya, sehingga memberikan dampak positif pada margin laba.

    Pergerakan Harga Saham UCID

    Pada perdagangan 26 September 2024, saham UCID tercatat mengalami penurunan tipis sebesar 0,49 persen, dengan harga terakhir berada di level Rp1.010 per lembar saham. Ini menunjukkan penurunan sebesar 5 poin dibandingkan dengan harga penutupan sebelumnya yang berada di Rp1.015.

    Saham UCID dibuka pada level Rp1.015, sama dengan harga penutupan sebelumnya. Selama sesi perdagangan, saham ini sempat mencapai titik tertinggi harian di Rp1.035 sebelum akhirnya turun ke titik terendah hari ini di Rp1.005. Pada pukul 12:31 siang, harga stabil di Rp1.010 dengan volume transaksi sebanyak 744 saham dan total nilai transaksi mencapai Rp100 juta dalam 34 kali frekuensi perdagangan.

    Meskipun mengalami penurunan harga, UCID tetap mempertahankan kapitalisasi pasar sebesar Rp4,18 triliun, menempatkannya di peringkat ke-3 dari 12 perusahaan di industrinya. Dalam keseluruhan pasar saham Indonesia, UCID berada di peringkat 216 dari 936 perusahaan. (*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Syahrianto

    Jurnalis ekonomi yang telah berkarier sejak 2019 dan memperoleh sertifikasi Wartawan Muda dari Dewan Pers pada 2021. Sejak 2024, mulai memfokuskan diri sebagai jurnalis pasar modal.

    Saat ini, bertanggung jawab atas rubrik "Market Hari Ini" di Kabarbursa.com, menyajikan laporan terkini, analisis berbasis data, serta insight tentang pergerakan pasar saham di Indonesia.

    Dengan lebih dari satu tahun secara khusus meliput dan menganalisis isu-isu pasar modal, secara konsisten menghasilkan tulisan premium (premium content) yang menawarkan perspektif kedua (second opinion) strategis bagi investor.

    Sebagai seorang jurnalis yang berkomitmen pada akurasi, transparansi, dan kualitas informasi, saya terus mengedepankan standar tinggi dalam jurnalisme ekonomi dan pasar modal.