Logo
>

AALI Tegaskan Komitmen Keberlanjutan di Forum COP30 Brasil

Transformasi digital dilakukan melalui pemanfaatan machine learning dan sensor cerdas guna meningkatkan akurasi dan efisiensi perkebunan

Ditulis oleh Pramirvan Datu
AALI Tegaskan Komitmen Keberlanjutan di Forum COP30 Brasil
Kebun sawit milik PT Astra Agro Lestari Tbk. Foto: Dok AALI

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Berada di panggung diplomasi iklim dunia, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) tampil di COP30 Brasil dengan satu pesan tegas: keberlanjutan bukan lagi pilihan, melainkan fondasi operasional yang menentukan arah masa depan perusahaan.

    Pernyataan tersebut disampaikan oleh Direktur Sustainability AALI, Bandung Sahari, yang menyoroti percepatan digitalisasi, solusi berbasis alam, dan teknologi hijau sebagai pilar utama strategi keberlanjutan perusahaan. “Inisiatif-inisiatif ini menjadi landasan penting bagi konsistensi operasional kami,” ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Selasa.

    Dalam sesi CEO Talks pada forum internasional yang berlangsung 10–21 November 2025, Bandung menjelaskan berbagai langkah strategis yang telah dijalankan perusahaan. Transformasi digital dilakukan melalui pemanfaatan machine learning dan sensor cerdas guna meningkatkan akurasi dan efisiensi perkebunan.

    Di sisi lain, program peatland rewetting dijalankan untuk menekan emisi karbon sekaligus menjaga integritas ekosistem gambut. Limbah cair pabrik kelapa sawit (POME) turut diolah menjadi biogas sebagai sumber energi terbarukan yang semakin krusial di era transisi energi.

    Transformasi hijau diperkuat melalui serangkaian inisiatif pengurangan emisi gas rumah kaca. Pendekatan ini mencakup solusi berbasis alam, pengairan kembali lahan gambut, penangkapan gas metana, hingga pencegahan kebakaran lahan dan hutan berbasis pemberdayaan komunitas.

    Rewetting lahan gambut menjadi salah satu fokus utama. Bandung menegaskan bahwa gambut kering menyimpan potensi emisi karbon yang sangat besar, sehingga penyekatan kanal dan pengairan kembali menjadi langkah vital dalam mitigasi iklim.

    Perusahaan juga mendorong pengelolaan limbah industri menjadi energi bersih. POME diproses menggunakan teknologi methane capture untuk menghasilkan biometana (biogas) yang dapat dimanfaatkan untuk memasak, pembangkit listrik, kebutuhan industri, bahkan berpotensi menjadi bahan baku green hydrogen, energi masa depan rendah karbon.

    Residu POME diolah lebih lanjut menjadi pupuk organik untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.

    Dengan transformasi digital dan hijau yang berjalan simultan, keberlanjutan ditegaskan bukan sekadar agenda lingkungan, melainkan strategi korporasi guna memastikan produktivitas jangka panjang, efisiensi operasional, dan pertumbuhan agribisnis yang bertanggung jawab.

    “Kehadiran kami di COP30 merupakan bentuk kontribusi konkret perusahaan dalam mendukung aksi iklim global serta perjalanan Indonesia menuju masa depan rendah emisi,” ujar Bandung.

    Ia turut memaparkan bahwa program keberlanjutan perusahaan telah menurunkan emisi gas rumah kaca scope 1 dan 2 Grup Astra sebesar 15,14 persen, meningkatkan bauran energi terbarukan 92,17 persen, serta mencapai 100 persen daur ulang dan pemulihan limbah padat.

    COP merupakan forum tahunan di bawah UNFCCC yang menjadi wadah bagi negara-negara anggota PBB untuk merumuskan kebijakan iklim global serta memperkuat aksi kolektif menuju Net Zero Emission.(*)

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.