KABARBURSA.COM - Memasuki usia ke-27, Bank Mandiri terus berusaha memperkuat kesejahteraan sosial, pendidikan, kesehatan, hingga pelestarian lingkungan di seluruh Indonesia.
Mengusung semangat “Sinergi Majukan Negeri”, Bank Mandiri meluncurkan empat program besar Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) secara nasional yang meliputi Pasar Murah Mandiri, Mandiri Bakti Kesehatan, Aksi Bersih Mandiri, dan Mandiri Peduli Sekolah.
Rangkaian kegiatan TJSL Bank Mandiri tersebut berlangsung sepanjang September hingga Oktober 2025 dan telah menjangkau lebih dari 60.000 penerima manfaat di berbagai daerah, melibatkan ribuan karyawan Bank Mandiri (Mandirian) dan beragam mitra strategis mulai dari rumah sakit daerah, pelaku UMKM, hingga komunitas lingkungan.
Langkah bank berkode saham BMRI kali ini, merupakan bagian dari strategi keberlanjutan Bank Mandiri dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat, memperluas akses pendidikan, memperkuat kesehatan, serta membangun daya saing sumber daya manusia Indonesia.
Menurut Corporate Secretary Bank Mandiri, M. Ashidiq Iswara, seluruh kegiatan TJSL tersebut dijalankan tidak hanya di tingkat korporasi, tetapi juga melibatkan ribuan karyawan di 12 kantor wilayah Bank Mandiri di seluruh Indonesia.
“Partisipasi Mandirian ini menjadi bukti bahwa budaya kepedulian sosial telah menjadi bagian dari setiap individu Bank Mandiri. Sinergi antara perusahaan dan karyawan ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat gotong royong dan memperkuat nilai-nilai keberlanjutan di lingkungan kerja,” ujarnya lewat keterangan resmi, Kamis 6 November 2025.
Ashidiq menyatakan, TJSL tahun ini menunjukkan keseriusan Bank Mandiri untuk terus berperan sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperluas pemerataan sosial, ekonomi, dan pendidikan nasional.
“Selama 27 tahun hadir di tengah masyarakat, kami percaya kemajuan bangsa dapat dicapai melalui kepedulian dan sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat,” tambahnya.
Ashidiq menambahkan, rangkaian TJSL ini dilakukan agar Bank Mandiri dapat menghadirkan manfaat luas bagi masyarakat. Baik dari sisi peningkatan daya beli, kesehatan, pendidikan, hingga pemberdayaan ekonomi lokal.
"Inilah wujud Sinergi Majukan Negeri yang menjadi semangat kami untuk terus berkontribusi bagi Indonesia," pungkasnya.
Pasar Murah Mandiri Dukung Daya Beli Rakyat
Sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan daya beli, Bank Mandiri menggelar Pasar Murah Mandiri di berbagai wilayah kerja.
Program ini menyediakan 50.000 paket sembako berisi beras, minyak goreng, dan gula pasir dengan harga tebus Rp27.000, melibatkan sekitar 400 pelaku UMKM lokal.
Inisiatif ini sekaligus menjadi langkah konkret Bank Mandiri dalam membantu masyarakat menghadapi tekanan harga kebutuhan pokok.
Mandiri Bakti Kesehatan Sentuh Ribuan Pekerja Informal
Di bidang kesehatan, Bank Mandiri menjalankan Mandiri Bakti Kesehatan yang menjangkau lebih dari 7.000 penerima manfaat di 12 wilayah.
Program ini meliputi pemeriksaan kesehatan gratis, konsultasi medis, dan pembagian kacamata gratis, bekerja sama dengan rumah sakit daerah dan tenaga medis profesional.
Sasarannya adalah masyarakat pekerja sektor informal seperti nelayan, petani, pedagang pasar, pengemudi ojek, petugas kebersihan, hingga komunitas seni tradisional.
Melalui program ini, Bank Mandiri ingin meningkatkan kesadaran hidup sehat dan produktivitas masyarakat.
Mandiri Peduli Sekolah Bangun Literasi Generasi Muda
Komitmen Bank Mandiri di sektor pendidikan diwujudkan lewat Mandiri Peduli Sekolah yang digelar di 27 sekolah dasar hingga menengah di seluruh Indonesia. Bantuan mencakup renovasi ruang kelas, peremajaan fasilitas belajar, hingga pembangunan pojok baca di setiap sekolah.
Menariknya, pojok baca tersebut diisi dari donasi buku para Mandirian, mencerminkan partisipasi aktif insan Bank Mandiri dalam meningkatkan literasi anak-anak Indonesia.
Langkah ini diharapkan menciptakan ruang belajar yang aman, nyaman, dan inspiratif bagi generasi penerus bangsa.
Aksi Bersih Mandiri Jaga Lingkungan dan Kelestarian Alam
Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan, Bank Mandiri juga melaksanakan Aksi Bersih Mandiri di 27 titik strategis seperti sungai, pantai, waduk, dan hutan mangrove di seluruh Indonesia.
Lebih dari 1.350 peserta yang terdiri dari karyawan dan masyarakat setempat ikut serta dalam kegiatan ini.
Bank Mandiri menggandeng Waste4Change, perusahaan pengelolaan limbah berbasis teknologi sekaligus alumni Wirausaha Muda Mandiri, untuk memastikan pengelolaan sampah dilakukan secara modern dan bertanggung jawab.
Dari kegiatan ini, terkumpul lebih dari 10 ton sampah yang kemudian diolah menjadi kompos, bahan daur ulang, hingga Refuse Derived Fuel (RDF) sebagai bahan bakar alternatif ramah lingkungan.
“Perjalanan 27 tahun Bank Mandiri tidak hanya tentang pencapaian bisnis, tetapi juga tentang bagaimana kami hadir memberi arti bagi masyarakat. Melalui berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan ini, kami ingin memastikan kehadiran Bank Mandiri benar-benar dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat, dari kota hingga pelosok negeri," tutur Ashidiq. (info-bks/*)