KABARBURSA.COM – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) membuktikan perannya sebagai perusahaan yang tetap mengusung prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Dalam hal ini, Telkom melakukan gerakan bertemakan keberlanjutan GoZero% lewat aksi River Clean Up atau bersih-bersih di Sungai Cioray, Bandung, Jawa Barat.
Aksi Telkom kali ini bertepatan dengan peringatan World Clean Up Day yang diperingati setiap 20 September dan Hari Sungai Sedunia pada 28 September mendatang.
Menurut VP Sustainability Telkom, Gunawan Wasisto, langkah perusahaan dinilai harus beriringan dengan aspek ESG demi kelestarian lingkungan beserta kelangsungan hidup masyarakat sekitar.
“GoZero% merupakan aksi Telkom untuk menumbuhkan bisnis secara bertanggung jawab dengan berpedoman pada prinsip ESG. Momentum World Cleanup Day dan World Rivers Day ini menjadi pengingat bagi kami bahwa pertumbuhan bisnis harus berjalan seiring dengan keberlanjutan lingkungan dan sosial,” ujarnya lewat keterangan resmi, Kamis 25 September 2025.
Lebih lanjut, Sungai Cioray dipilih lantaran menjadi salah satu aliran utama yang menyumbang sampah ke Sungai Citarum. Bagi yang belum tahu, Citarum merupakan sungai vital yang mengaliri wilayah Jawa Barat.
Dari aksi ini, Telkom bersama mitra melakukan kolaborasi. Hasilnya gerakan GoZero% di wilayah tersebut berhasil mengangkat hampir 1.481 kilogram atau hampir mencapai 1,5 ton sampah dari aliran sungai.
Kolaborasi dengan Pandawara Group
Dalam aksi bersih-bersih sungai ini, Telkom melibatkan sekitar 75 peserta, mulai dari manajemen Telkom, karyawan, mahasiswa Telkom University, hingga Pandawara Group.
Pandawara Group juga dikenal sebagai komunitas pemuda asal Bandung yang populer lewat aksi bersih-bersih sungai hingga lingkungan.
Pandawara sendiri sudah mencatat lebih dari 200 titik aksi di berbagai daerah di Indonesia, mengumpulkan lebih dari 1.000 ton sampah, dan melibatkan ribuan relawan. Popularitas mereka di media sosial membuat gerakan ini diharap dapat menjadi inspirasi dan berdampak luas bagi publik.
“Kolaborasi ini membuktikan bahwa aksi river clean up dapat memberikan dampak langsung pada lingkungan dan masyarakat. Kami berharap inisiatif ini bisa menjadi inspirasi di wilayah lain,” sebut EVP Telkom Regional II, Edie Kurniawan.
Sementara itu, perwakilan Pandawara Group menambahkan bahwa kolaborasinya dengan Telkom diharap dapat menggerakkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, termasuk sungai yang menjadi wilayah sumber kehidupan.
Komitmen Keberlanjutan Telkom
Telkom menegaskan bahwa transformasi digital perusahaan akan selalu berjalan beriringan dengan komitmen keberlanjutan. Gerakan GoZero% juga sejalan dengan target Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk mengurangi sampah sebesar 30 perssn dan menangani 70 persen pada 2025.
Lewat semangat kolaboratif bersama segenap pihak, Telkom ingin kegiatan River Clean Up dapat memperluas inspirasi di berbagai wilayah, serta memperkuat kontribusi dalam menciptakan ekosistem yang bersih, sehat, serta berkelanjutan.
TelkoMedika Raih Dua Penghargaan di TOP GRC Awards 2025
PT Sarana Usaha Sejahtera InsanPalapa (TelkoMedika) meraih prestasi bergengsi dengan memboyong dua penghargaan bergengsi dalam ajang TOP GRC Awards 2025.
Anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk ini meraih penghargaan di kategori TOP GRC Awards 2025 #4 Star dan The Most Committed GRC Leader 2025.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Direktur Utama TelkoMedika, Dicky Anfiadi, didampingi GM Corporate Office & Digital, Ahmad Faishol, dalam seremoni yang digelar di Hotel Raffles Jakarta, Senin 11 Agustus lalu.
Usai menerima penghargaan, Dicky Anfiadi menyatakan apresiasinya kepada Majalah Top Business selaku pihak penyelenggara.
“Sebagai bagian dari TelkomGroup, TelkoMedika berkomitmen untuk terus meningkatkan serta mengimplementasikan standar GRC di lingkungan perusahaan, dan terus melakukan perbaikan yang berkesinambungan, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi peningkatan tata kelola perusahaan di sektor layanan kesehatan di Indonesia,” ujar Dicky lewat keterangan resmi, Kamis 18 September 2025.
Diketahui, Top Business juga berkolaborasi dengan berbagai lembaga profesional seperti Asosiasi GRC Indonesia, IRMAPA (Indonesia Risk Management Professional Association), ICoPI (Institute Compliance Professional Indonesia), dan PaGi.
Lebih lanjut, Dicky menjelaskan bahwa penerapan Governance, Risk, and Compliance (GRC) menjadi elemen penting dalam strategi keberlanjutan bisnis pihaknya.
Ia kemudian menuturkan, implementasi GRC tidak hanya memperkuat tata kelola yang transparan, tetapi juga membantu perusahaan mengelola risiko dengan lebih adaptif sekaligus memastikan kepatuhan pada prinsip, etika, dan regulasi yang berlaku.
Penjurian Ketat hingga Raih Penghargaan
Sebelum menerima penghargaan, TelkoMedika telah melalui tahap penjurian yang berlangsung secara daring pada 31 Juli 2025. Tim penilai terdiri dari akademisi, praktisi, hingga senior advisor di bidang tata kelola dan manajemen risiko, salah satunya Guru Besar Universitas Padjadjaran, Prof. DR. Wahyudin Zarkasyi.
Dari proses penjurian itu, TelkoMedika dinilai unggul dalam penerapan Good Corporate Governance (GCG), Risk Management, dan Compliance Management yang mendukung pertumbuhan bisnis berkelanjutan.
Perkuat Infrastruktur dan Sistem GRC
Sebagai penyedia layanan kesehatan dengan jaringan klinik, laboratorium, apotek, optik, serta kemitraan dengan lebih dari 1.200 provider di seluruh Indonesia, TelkoMedika telah membangun sistem dan infrastruktur GRC terintegrasi berbasis digital.
Perusahaan juga melengkapi tata kelola dengan berbagai kebijakan dan regulasi pendukung seperti Code of Conduct, Whistle Blower System (WBS), Kebijakan Anti Gratifikasi, hingga Sistem Manajemen Anti Penyuapan. Langkah ini selaras dengan regulasi BUMN, termasuk UU Nomor 19 Tahun 2003 dan Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-5/MBU/09/2022 terkait manajemen risiko.
Dengan penerapan sistem yang kuat, TelkoMedika memastikan seluruh aktivitas bisnisnya berjalan sesuai prinsip transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan kewajaran (fairness). Implementasi manajemen risiko juga dilakukan untuk mengantisipasi potensi kerugian finansial, hukum, maupun reputasi.
Raihan penghargaan TOP GRC Awards 2025 semakin memperkuat posisi TelkoMedika sebagai perusahaan layanan kesehatan terdepan di Indonesia yang konsisten menjunjung tinggi tata kelola, manajemen risiko, dan kepatuhan.
Berkat komitmen tersebut, TelkoMedika tidak hanya berfokus pada layanan kesehatan masyarakat, tetapi juga membangun fondasi bisnis yang sehat, berkelanjutan, dan berdaya saing global. (info-bks/*)