KABARBURSA.COM - Perusahaan penyedia layanan Datacenter dan Teleport Facility di Indonesia PT Dunia Virtual Online Tbk atau yang biasa dikenal demgan nama AREA31 resmi mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) dengan kode saham AREA di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Senin 1 April 2024 dan menjadi emiten ke-20 yang listing sepanjang 2024.
Direktur Utama PT Dunia Virtual Online Tbk (AREA) Michael Alifen mengatakan melalui penawaran umum saham AREA, terjadi kelebihan permintaan atau oversubscribed sebanyak 17,5 kali dari total saham IPO AREA.
Karena itu, AREA mencatat nilai pesanan yang masuk selama masa penawaran yang digelar pada 21-27 Maret 2024 lalu mencapai Rp1,1 triliun, Sedangkan target dana IPO AREA sebesar Rp66,81 miliar.
"Dalam IPO ini, Perseroan melepas maksimal 20,08 persen sahamnya ke publik atau sebanyak 510.000.000 saham baru dengan harga Rp131 per lembar saham," ujarnya, Senin 1 April 2024.
Sebagai infromasi, AREA bergerak positif disaat IHSG terkoreksi pada pembukaan perdagangan hari ini, Senin 1 April 2024.
Merujuk RTI Business, pada pukul 09.00 WIB, harga saham AREA melesat 10,69 persen dari harga perdana, dari Rp131 menjadi Rp145 per lembar saham dengan level tertinggi 162 dan ambang batas 144.
Kemudian, frekuensi perdagangan mencapai 2.238 kali. Sedangkan, volume perdagangan AREA saat tampil pertama di Bursa mencapai 163.428 triliun serta nilai perdagangan mencapai Rp2.46 miliar. (yub/car).
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.