Logo
>

OJK Bali Bantu Pembiayaan Petani dan UMKM dengan KUR

Ditulis oleh KabarBursa.com
OJK Bali Bantu Pembiayaan Petani dan UMKM dengan KUR

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali telah mengambil langkah untuk memperluas akses pembiayaan bagi petani dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui penyaluran kredit usaha rakyat (KUR).

    Langkah ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.

    Menurut Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Bali, Ananda R Mooy, sektor pertanian memiliki peran penting dengan kontribusi sebesar 14,06 persen pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Bali.

    “Namun, sektor ini masih mengalami kendala dalam mendapatkan pendanaan yang memadai, terutama dari penanaman modal asing (PMA), penanaman modal dalam negeri (PMDN), dan lembaga perbankan,” kata Ananda, Senin, 18 Maret 2024.

    Ananda juga menyoroti ketergantungan yang tinggi pada sektor pariwisata di Provinsi Bali, yang tercermin dari dominasi sektor akomodasi dan makan minum, serta sektor pendukungnya seperti transportasi dalam PDRB Bali. Hal ini menyebabkan disparitas kesejahteraan antara wilayah Bali Selatan, yang menjadi pusat pariwisata, dengan wilayah lainnya.

    Untuk mengurangi ketergantungan pada sektor pariwisata, Ananda menekankan pentingnya menguatkan sektor pertanian sesuai dengan konsep Ekonomi Kerthi Bali yang mengutamakan potensi alam, manusia, dan kebudayaan Bali sebagai pilar ekonomi.

    Dalam upaya mendukung sektor pertanian, OJK Bali telah membentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dan meluncurkan program Kredit/Pembiayaan Sektor Prioritas. Program ini mencakup pembiayaan rantai nilai dari hulu, on farm, hingga hilir, dengan dukungan pemerintah daerah dan Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK).

    Melalui program ini, petani dan UMKM dapat memperoleh kredit dengan berbagai fasilitas, seperti pembayaran saat panen, penyediaan sarana produksi pertanian, asuransi usaha tani, penyewaan alat pertanian, hingga program agen laku pandai.

    OJK juga memberikan apresiasi terhadap PT BPD Bali atas komitmennya dalam menyalurkan KUR kepada UMKM di Provinsi Bali, yang telah meraih sejumlah penghargaan dan mencapai target penyaluran KUR 100 persen di tahun 2023.

    “Dengan dana KUR yang disalurkan melalui program Kredit Prioritas Sektor Pertanian (KPSP), diharapkan dapat memperkuat sektor pertanian dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan,” ucap Ananda. (*/adi)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi