KABARBURSA.COM - TikTok, melalui platform Shop Tokopedia (dulu dikenal sebagai TikTok Shop), sedang melakukan uji coba layanan inovatif yang memungkinkan pengguna untuk memesan makanan dan minuman langsung dari aplikasi.
Aditia Grasio Nelwan, Head of Communications E-commerce Tokopedia and Shop Tokopedia, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari sinergi strategis antara Tokopedia dan TikTok.
"Iya lagi uji coba istilahnya. Tapi sebenarnya kalau kita melihat itu masih dalam uji coba. Tidak ada yang baru juga sih karena di Tokopedia juga ada hal-hal yang sama. Ini bagian dari sinergi kita juga antara Shop (Shop Tokopedia) dan Tokopedia," ujarnya, Jumat 19 Juli 2024.
Layanan baru ini menawarkan skema di mana konsumen dapat menggunakan kupon atau voucer yang tersedia di aplikasi Shop Tokopedia. Konsumen yang memilih layanan ini akan diarahkan ke aplikasi pendukung lainnya, di mana transaksi pembayaran akan dilakukan.
"Kalau lihat di aplikasi, itu sebenarnya transaksinya juga bukan di kita. Misalnya ada yang mau mencoba experience, di usernya TikTok itu kan ada linknya, nanti linknya mencoba akan lari ke apps yang di taruh di portal experience," jelasnya.
Secara khusus, layanan pesan makanan dan minuman ini juga mendukung pemesanan untuk makan di tempat (dine in).
"Sekarang mungkin lagi voucher untuk dine in, ada salah satu tempat kopi itu untuk dine in dan tetap transaksi tidak ada di kita, pastinya akan lari ke apps lain," tambahnya.
Selain layanan makanan dan minuman, Aditia juga mengungkapkan kemungkinan pengembangan fitur pemesanan tiket pesawat dan hotel di TikTok.
"Saya belum bisa memberikan detailnya saat ini. Tapi nanti begitu ada, akan diumumkan rencananya, itu banyak sih. Namanya bisnis, tapi kalau kita di Tokped produk digital udah cukup maju dan kita lagi coba kalau di Shop Tokopedia seperti apa. Karena again, journeynya beda ya antara pengguna Tokped dan Shop Tokopedia, jadi kita masih coba lihat-lihat seperti apa peluangnya," tutupnya.
Namun, hal yang perlu dicatat, TikTok harus memastikan privasi dan keamanan data pengguna dengan baik, terutama terkait dengan informasi pembayaran dan data pribadi. Kegagalan dalam melindungi data pengguna dapat merusak kepercayaan pengguna dan berdampak negatif pada reputasi TikTok Food.
TikTok perlu memahami budaya dan regulasi di Indonesia yang terkait dengan layanan pesan antar makanan. Ketidakpatuhan terhadap regulasi dapat menimbulkan masalah hukum dan menghambat operasional TikTok Food.
Potensi Layanan TikTok Food
Layanan pesan antar makanan TikTok masih dalam tahap pengembangan dan belum diluncurkan secara resmi di Indonesia.
Namun, berdasarkan informasi yang tersedia, berikut beberapa kelebihan potensial TikTok Food:
- TikTok memiliki basis pengguna yang sangat besar dan aktif di Indonesia, dengan lebih dari 70 juta pengguna aktif bulanan.
- Hal ini dapat menjadi peluang besar untuk menarik pengguna mencoba layanan pesan antar makanan mereka.
- TikTok dikabarkan akan menawarkan voucher dan promo menarik untuk menarik pengguna mencoba layanan ini.
- Hal ini dapat mendorong pengguna untuk memesan makanan lebih sering.
- TikTok dikabarkan akan bekerja sama dengan restoran lokal untuk menyediakan berbagai pilihan makanan.
- Hal ini dapat memberikan nilai tambah bagi pengguna dengan menawarkan lebih banyak pilihan makanan.
- TikTok terkenal dengan tren dan video viral.
- Layanan pesan antar makanan TikTok dapat memanfaatkan hal ini untuk mempopulerkan makanan dan restoran tertentu.
- Pembayaran di TikTok Food kemungkinan akan dilakukan melalui dompet digital atau metode pembayaran lain yang terintegrasi dengan TikTok.
- Hal ini membuat proses pembayaran menjadi lebih mudah dan nyaman.
- TikTok dapat memanfaatkan fitur-fitur interaktifnya, seperti live streaming dan duet, untuk menciptakan pengalaman pemesanan makanan yang lebih menarik.
- Layanan pesan antar makanan TikTok dapat menjadi bagian dari platform e-commerce terpadu di masa depan, di mana pengguna dapat membeli berbagai produk dan layanan dalam satu aplikasi.
Namun, berdasarkan informasi yang tersedia, berikut beberapa hal yang perlu diketahui:
- Integrasi dengan Platform TikTok: Pengguna dapat memesan makanan melalui video TikTok atau dari tab khusus dalam aplikasi.
- Voucher dan Promo: Kemungkinan akan ada voucher dan promo menarik untuk menarik pengguna mencoba layanan ini.
- Kolaborasi dengan Restoran Lokal: TikTok dikabarkan akan bekerja sama dengan restoran lokal untuk menyediakan berbagai pilihan makanan.
- Pembayaran: Pembayaran kemungkinan dilakukan melalui dompet digital atau metode pembayaran lain yang terintegrasi dengan TikTok.
- Kelebihan-kelebihan ini masih potensial dan belum tentu terwujud dalam kenyataan.
- Keberhasilan layanan pesan antar makanan TikTok akan tergantung pada bagaimana mereka mengeksekusi strategi mereka dan memenuhi kebutuhan pengguna. (*)