Logo
>

Cari Pikap Buat Dagang, Pilih Formo atau Gran Max?

Ditulis oleh Harun Rasyid
Cari Pikap Buat Dagang, Pilih Formo atau Gran Max?
Komparasi Mobil Pick Up: Wuling Formo Max vs Daihatsu Gran Max. Foto: kolase dari dok. Wuling dan Daihatsu.

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Wuling Formo Max dan Daihatsu Gran Max Pick Up merupakan dua model kendaraan niaga ringan yang bersaing di pasar otomotif Indonesia.

    Daihatsu Gran Max maupun Wuling Formo Max dapat diandalkan untuk mendukung kegiatan usaha mikro hingga menengah dengan segala kemampuannya untuk mengangkut sampai mendistribusikan barang.

    Namun, untuk melihat mana yang lebih menarik, KabarBursa.com bakal mengulas Wuling Formo Max dan Daihatsu Gran Max Pick Up dari sisi performa, kemampuan angkut sampai harganya. Berikut komparasinya:

    1. Perbandingan Dimensi dan Ruang Kargo

    Wuling Formo Max yang meluncur Januari 2023 silam, menawarkan desain modern dengan moncong serta posisi mesin yang berada di bagian depan. Rupa wajahnya mirip dengan Confero sebagai Multi Purpose Vehicle (MPV) entry level yang dipasarkan brand asal China tersebut.

    Secara dimensi, Wuling Formo Max memiliki panjang 5.135 mm, lebar 1.725 mm, tinggi 1.750 mm dan wheelbase 3.160 mm. Formo Max memiliki bak terbuka drngan ruang kargo yang luas di kelasnya yakni panjang 2.695 mm  dan lebar 1.725 mm. Baknya dalat dibuka dari tiga sisi demi mempermudah proses bongkar muat barang.

    Sementara Daihatsu Gran Max Pick Up yang lebih senior dari Formo Max di segmen kendaraan niaga ringan, menawarkan desain ringkas dan tegas. 

    Berbeda dengan Formo Max, posisi mesin Gran Max Pick Up terletak di bagian tengah persisnya di antara roda depan dan belakang. 

    Rival Suzuki Carry Pick Up ini mengusung dimensi dengan panjang 4.195 mm, lebar 1.665 mm, tinggi 1.880 mm serta jarak sumbu roda 2.650 mm. Mobil niaga andalan PT Astra Daihatsu Motor ini menawarkan ruang kargo berukuran panjang 2.350 mm dan lebar 1.585 mm.

    Dari perbandingan di atas, Wuling Formo Max terhitung lebih besar dan memiliki ruang kargo lebih luas dari Daihatsu Gran Max. Sehingga ia dapat menampung barang bawaan lebih banyak. Namun, di sisi lain, dimensi yang lebih compact bakal menguntungkan Gran Max saat menembus kepadatan lalu lintas hingga memasuki jalanan sempit.

    2. Performa Mesin, Siapa lebih Bertenaga?

    Wuling Formo Max ditenagai mesin DOHC berkubikasi 1.485 cc 4 silinder yang mampu menyuguhkan tenaga 98 HP pada 5.800 rpm dan torsi 140 Nm pada putaran 3.400 hingga 4.400 rpm. Mesinnya dipadukan transmisi manual 5-percepatan. 

    Mesin tersebut diklaim dapat mendukung membawa muatan maksimum hingga 1 ton. Sedanglan Daihatsu Gran Max Pick Up memiliki dua varian mesin yang bisa dipiluh sesuai kebutuhan konsumen. Pertama, ada mesin K3-DE 1.298 cc dengan tenaga maksimum 86,7 HP di 6.000 rpm dan torsi 115 Nm di 4.400 rpm. 

    Mesin berkode 2NR-VE 1.496 cc jadi varian mesin tertinggi untuk Gran Max. Ia diklaim dapat menyemburkan tenaga 95,6 HP di 6.000 rpm dan torsi 134 Nm di 4.400 rpm, keduanya juga mengandalkan transmisi manual 5-percepatan. Gran Max varian mesin 1.5 ini dapat mengangkut beban hingga 1,5 ton.

    Melihat catatan tenaga dan torsinya, Daihatsu Gran Max harus mengakui Formo Max mampu menawarkan performa lebih tinggi yang dapat berguna ketika membawa beban berat maupun saat melalui tanjakan. 

    3. Fitur Keselamatan

    Fitur mobil komersial memang cukup minimalis dan biasanya tidak selengkap mobil penumpang yang fungsinya memang mengutamakan kenyamanan.

    Dalam hal ini, Formo Max disertai fitur keselamatan seperti seperti rem cakram depan dengan teknologi Antilock Braking System (ABS) plus Electronic Brake-force Distribution (EBD), sampai anti-theft alarm. Untuk memudahkan pengendalian, ia sudah dilengkapi electric power steering dan power window untuk membuka-menutup kaca lewat tombol.

    Pada varian AC, Wuling Formo Max mempunyai fitur pendingin udara dan sistem audio untuk hiburan. 

    Sementara Daihatsu Gran Max Pick Up disertai rem cakram depan, Dual SRS Airbags pada varian tertinggi, Load Sensing Proportional Valve (LSPV) untuk mengoptimalkan kinerja rem saat membawa beban dan mencegah rida belakang terkunci, hingga sistem pendingin kabin pada varian tertentu. 

    Selain itu, Gran Max Pick Up juga sudah mengadopsi electric power steering pada varian 1.5 dan head unit jenis single din. Namun belum menggunakan power window seperti Formo Max. 

    4. Adu Harga 

    Harga Daihatsu Gran Max tergantung variannnya. 1.3 Standard FH E4 ditawarkan Rp163,55 juta, lalu varian 1.5 STD MC dibanderol Rp169,55 juta, serta Rp176,65 juta untuk varian 1.5 PU AC 1.5 MC. Harga tersebut sudah on the road (OTR) untuk wilayah Jakarta.

    Sedangkan harga Wuling Formo Max diniagakan Rp168 juta pada varian Standard dan Rp176 juta OTR Jakarta untuk varian AC.  

    Menilik banderol keduanya, Gran Max dan Formo Max menawarkan harga yang bersaing ketat. Wuling Formo Max unggul dalam performa mesin dan fitur kenyamanan yang lebih banyak dari Gran Max. Sehingga mobil pikap ini akan cocok bagi pengusaha yang menginginkan kendaraan operasional dengan teknologi sampai kenyamanan lebih. 

    Sementara Daihatsu Gran Max Pick Up memiliki harga lebih ekonomis dengan reputasinya sebagai salah satu pikap kawakan dari brand asal Jepang.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Harun Rasyid

    Vestibulum sagittis feugiat mauris, in fringilla diam eleifend nec. Vivamus luctus erat elit, at facilisis purus dictum nec. Nulla non nulla eget erat iaculis pretium. Curabitur nec rutrum felis, eget auctor erat. In pulvinar tortor finibus magna consequat, id ornare arcu tincidunt. Proin interdum augue vitae nibh ornare, molestie dignissim est sagittis. Donec ullamcorper ipsum et congue luctus. Etiam malesuada eleifend ullamcorper. Sed ac nulla magna. Sed leo nisl, fermentum id augue non, accumsan rhoncus arcu. Sed scelerisque odio ut lacus sodales varius sit amet sit amet nibh. Nunc iaculis mattis fringilla. Donec in efficitur mauris, a congue felis.