KABARBURSA.COM – Ducati menandai transformasi besar dalam sejarah Hypermotard dengan menghadirkan generasi keempat yang mengusung mesin baru V2 890cc.
Mesin dua silinder ini menjadi simbol evolusi teknologi Borgo Panigale, sekaligus menentukan arah masa depan Ducati dalam merancang motor bertenaga, efisien, dan berkarakter khas Italia.
Mesin V2 890cc terbaru hadir sebagai inti dari Hypermotard V2 dan V2 SP, menggantikan mesin Testastretta 11° yang digunakan pada model sebelumnya.
Dengan bobot hanya 54,4 kilogram dan lebih ringan dari generasi sebelumnya ini menjadi mesin dua silinder paling ringan yang pernah diproduksi Ducati.
Penggunaan sistem Variable Intake Valve Timing (IVT) menjadi pembeda utama, memberikan tenaga besar di seluruh rentang putaran mesin dengan respons cepat setiap kali throttle dibuka.
Dengan tenaga maksimum 120 hp dan torsi puncak 94 Nm, mesin V2 890cc menawarkan kombinasi performa dan kelincahan yang belum pernah ada pada Hypermotard sebelumnya.
Sekitar 70 persen torsi sudah tersedia sejak 3.000 rpm, memberikan akselerasi spontan saat keluar dari tikungan.
Rasio gigi yang lebih pendek membuat respon tenaga lebih agresif di setiap putaran, sementara kemampuan berputar hingga lebih dari 11.000 rpm memastikan sensasi berkendara yang mendebarkan di lintasan maupun jalan raya.
Selain performa, Ducati juga memperhatikan efisiensi pemeliharaan. Mesin baru ini memiliki interval perawatan celah klep hingga 45.000 kilometer ini dihadirkan untuk memastikan pengalaman berkendara tanpa gangguan jangka panjang.
Ducati juga menawarkan versi dengan tenaga dibatasi 35 kW untuk pengendara berlisensi A2, tanpa mengubah karakter khas Hypermotard.
Transformasi jantung pacu ini turut melahirkan desain rangka monokok baru yang mengintegrasikan mesin sebagai elemen struktural. Sistem ini tidak hanya memangkas bobot total motor, tetapi juga meningkatkan kekakuan dan distribusi beban.
Pada versi SP, peningkatan performa diperkuat dengan suspensi premium Öhlins, kaliper Brembo M50, dan pelek tempa ringan, menghadirkan stabilitas dan presisi yang tinggi.
Ducati melengkapi Hypermotard V2 dengan sistem elektronik canggih berbasis platform inersia 6-sumbu, termasuk Cornering ABS, Ducati Traction Control, dan Engine Brake Control.
Kombinasi perangkat ini memastikan tenaga besar mesin V2 890cc dapat tersalurkan secara aman dan presisi dalam berbagai kondisi jalan.
Dengan mesin baru ini, Ducati menegaskan komitmennya terhadap inovasi teknis tanpa kehilangan identitas emosionalnya. Mesin V2 890cc bukan hanya sekadar peningkatan performa, tetapi juga fondasi bagi arah baru desain dan teknologi Ducati di masa depan.(*)