KABARBURSA.COM – Indomobil JAC, distributor resmi JAC Motors di Indonesia, memperkenalkan model JAC MetroMover N35 berpendingin yang dikembangkan bersama Hwasung Thermo dan Karoseri Ice Cool Delima Mandiri.
Peluncuran dilakukan bertepatan dengan pameran SIAL Interfood 2025 di JIEXPO Kemayoran. Kehadiran unit ini diarahkan untuk menjawab kebutuhan sektor F&B yang mengandalkan armada dingin dengan performa stabil dan tingkat keamanan tinggi.
Produk ini dihadirkan untuk membantu operasional logistik berpendingin. Selain itu, ketahanan baterai menjadi faktor krusial dalam operasional kendaraan listrik untuk logistik dingin, terutama karena kendaraan harus menopang beban sistem pendingin tanpa kompromi pada keamanan.
Pada segmen ini, JAC EV Truck hadir melalui baterai yang diklaim telah bersertifikasi IP68 serta rangkaian uji ekstrem yang mencakup benturan, kebakaran, semprotan garam, dan korsleting.
Standar tersebut menjadi fondasi penting bagi armada cold chain yang bekerja dalam kondisi lembap, bersuhu rendah, dan beroperasi sepanjang hari.
Baterai MetroMover N35 menggunakan single pack berkapasitas hingga 63,75 kWh dengan battery density 159,56 Wh/kg.
Selain sertifikasi IP68 yang menandakan ketahanan terhadap air dan debu, baterai tersebut telah melalui pengujian ekstrem terhadap benturan, kebakaran, semprotan garam, serta potensi korsleting.
Keamanan menjadi perhatian utama karena sistem pendingin bekerja bersamaan dengan baterai sebagai sumber daya, sehingga stabilitas komponen menjadi syarat penting bagi keberlanjutan operasional.
Model ini juga mendukung fast charging DC 60 kW yang memungkinkan pengisian dari 20-80 persen dalam 45 menit.
Di sisi fisik, MetroMover N35 mengusung rangka baja 610L setebal 5 mm yang 38% lebih kuat dibandingkan rangka 510L, serta kapasitas front axle 1435 kg dan rear axle 2060 kg.
Dimensi kargo sepanjang 3300 mm dengan lebar 1800 mm dan tinggi 1800 mm dirancang untuk mendukung kebutuhan logistik dingin skala menengah.
Marketing Head Indomobil JAC, Fransiska Sonia Rickiyanto mengatakan, JAC EV Truck adalah pionir truk EV berpendingin di Indonesia.
“Inovasi ini hadir sebagai jawaban nyata atas kebutuhan pasar akan armada EV yang tidak hanya tangguh dan fleksibel, tetapi juga terintegrasi sempurna dengan kebutuhan industri cold chain yang semakin vital,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip KabarBursa.com, Jumat, 14 November 2025.
Sementara itu, Muhamad Rahma Arif, Product Development & Application Engineering Indomobil JAC, menyampaikan bahwa teknologi yang tersemat pada model ini dirancang untuk mendukung operasional harian.
“Dengan semua keunggulan yang dimiliki, JAC EV Truck tidak hanya efisien, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri logistik modern, khususnya di sektor cold chain. Melalui seluruh teknologi yang tersemat pada JAC EV Truck menjadikannya solusi transportasi listrik yang ramah lingkungan, tangguh, aman, dan siap menghadapi tantangan operasional di lapangan,” ujarnya.
Dari sisi sistem pendingin, Hwasung Thermo menjadi mitra utama dalam pengembangan unit pendingin untuk MetroMover N35.
“Sebagai pelopor mesin pendingin elektrik pertama untuk kendaraan listrik komersial secara global, Hwasung Thermo menyambut baik kolaborasi strategis dengan Indomobil JAC ini,” ujar Arif Suhardiman, Direktur Hwasung Thermo.
Ia menambahkan bahwa riset berkelanjutan dilakukan untuk memastikan sistem pendinginan bekerja optimal, andal, dan efisien.(*)