KABARBURSA.COM - Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI), Alphonzus Widjaja, memproyeksikan bahwa kunjungan ke mal dan omzet bisnis pusat belanja selama libur Lebaran tahun ini akan meningkat hingga 20 persen dari periode normal.
Menurut Alphonzus, pusat perbelanjaan optimistis bahwa tingkat kunjungan rata-rata selama Idulfitri tahun ini akan lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya, dengan perkiraan peningkatan sekitar 15 persen hingga 20 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Salah satu faktor utama yang mendukung optimisme ini adalah kondisi hasil Pemilu 2024 yang relatif kondusif dan stabil, yang diharapkan dapat dipertahankan hingga periode Lebaran.
Alphonzus juga menambahkan bahwa saat ini pusat perbelanjaan, baik di kota besar maupun di kota-kota lapis dua dan tiga, akan mengalami peningkatan kunjungan yang sama. Hal ini disebabkan oleh pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan pemerintah.
"Sehingga terjadi pertukaran kunjungan di mana masyarakat kota besar melakukan mudik, tetapi sebaliknya juga masyarakat di luar kota besar berkunjung ke kota besar pada saat liburan Idulfitri," katanya.
Adapun, strategi pemberian promo berupa diskon belanja akan terus dilakukan bersama dengan berbagai kegiatan hiburan, keagamaan, dan kebudayaan terkait dengan Idulfitri, guna menarik minat masyarakat berkunjung ke pusat belanja.
Sementara itu, tenant kategori makanan dan minuman (mamin) serta hiburan diperkirakan mengalami peningkatan kunjungan dan omzet yang lebih tinggi selama musim libur Lebaran, dibandingkan dengan tenant kategori lainnya.