Logo
>

Bank bjb Catat Pertumbuhan Aset Jadi Rp202,5 Triliun

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Bank bjb Catat Pertumbuhan Aset Jadi Rp202,5 Triliun

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) mencatat pertumbuhan aset sebesar 15,2 persen secara tahunan (year-on-year/YoY) menjadi Rp202,5 triliun pada kuartal I tahun 2024.

    Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, menyatakan bahwa tahun 2024 penuh dengan tantangan, dan dengan pertumbuhan aset yang mencapai Rp202,5 triliun, bank perlu lebih konservatif dalam ekspansi bisnis. Seperti dalam keterangan resmi di Jakarta, 1 Mei 2024.

    Bergabungnya Bank Bengkulu menjadi langkah penting bagi perseroan sehingga bank bjb menjadi BPD pertama di Indonesia yang berhasil menyelesaikan proses Kelompok Usaha Bersama (KUB). Strategi KUB tersebut mendorong aset bank bjb mencapai angka psikologis Rp200 triliun.

    Laba sebelum pajak bank bjb pada tiga bulan pertama tahun ini tercatat sebesar Rp435 miliar atau tumbuh 1,6 persen YoY, sementara laba sebelum pencadangan tumbuh 11 persen YoY.

    Hingga akhir Maret 2024, bank bjb menyalurkan kredit dan pembiayaan sebesar Rp130,5 triliun atau tumbuh 12 persen YoY. bank bjb menjaga non-performing loan (NPL) di level 1,46 persen, dengan coverage ratio pada level 105,7 persen.

    Bank bjb juga berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp154,1 triliun atau tumbuh 18,7 persen YoY.

    Transformasi digital juga turut mendukung kinerja bank bjb. Aplikasi mobile DIGI by bank bjb memiliki jumlah pengguna 1,94 juta users, sedangkan QRIS merchant tercatat mencapai 1,08 juta merchant. Total agen laku pandai (bjb BiSA) bank bjb pun sudah mencapai 19,5 ribu agen.

    Untuk kuartal II 2024, bank bjb tetap fokus pada pertumbuhan kredit yang berkualitas, serta mengoptimalkan pendapatan lainnya melalui produk layanan berbasis fee based income, ekosistem digital, produk layanan berbasis teknologi, dan wealth management.

    Meskipun dihadapkan dengan tantangan ekonomi dan kenaikan suku bunga, bank bjb akan mengikuti perkembangan kondisi pasar dengan melakukan repricing untuk menjaga margin yang sehat dan tetap menjaga kualitas kredit.

    Bank bjb juga akan terus memperkuat ekspansi pada segmen korporasi dan komersial dengan melakukan repricing untuk menjaga kualitas dan yield kredit pada level yang sehat untuk mengimbangi tekanan biaya dana. Yuddy memastikan bahwa kinerja bank bjb hingga akhir tahun akan semakin baik untuk kredit, di mana porsi kredit dengan yield yang lebih tinggi akan diutamakan untuk mengimbangi tekanan biaya dana.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.