KABARBURSA.COM - Pengguna WhatsApp kini dapat merahasiakan percakapan tertentu di dalam platform dengan mudah, berkat fitur terbaru yang diberi nama Chat Lock. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengunci percakapan pilihan mereka dalam folder khusus yang disebut "Obrolan Terkunci".
Chat yang telah dikunci hanya bisa diakses melalui autentikasi yang telah diaktifkan pengguna, seperti password HP, Face ID, sidik jari, atau kode rahasia. Tak hanya itu, pesan yang masuk juga tidak akan muncul pada notifikasi HP, memberikan tingkat privasi yang lebih tinggi.
Perlu diperhatikan, Chat Lock hanya berlaku pada satu perangkat saja. Artinya, percakapan hanya terkunci pada perangkat yang ditentukan. Jika pengguna mengaitkan akun WhatsApp mereka dengan perangkat lain, seperti laptop, percakapan tersebut tidak akan terkunci di perangkat tambahan.
Berikut adalah cara mengaktifkan Chat Lock di WhatsApp:
- Tekan dan tahan pada percakapan yang ingin Anda kunci.
- Pilih percakapan yang ingin dikunci berikutnya, tekan dan tahan.
- Klik ikon tiga titik dan pilih "Lock Chat".
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan kode rahasia untuk mengunci percakapan dengan lapisan keamanan tambahan. Anda dapat menyembunyikan folder Chat Lock agar tidak muncul dalam daftar chat biasa dan hanya muncul saat memasukkan kode rahasia dalam kolom pencarian.
Berikut langkah-langkahnya:
- Buka folder "Obrolan Terkunci" (Locked Chats), lalu klik "Pengaturan".
- Ketuk "Kode Rahasia" dan buatlah kode rahasia baru.
- Setelah itu, buatlah kode Anda dan klik "Berikutnya".
Dengan adanya fitur Chat Lock, WhatsApp semakin memberikan pengalaman pengguna yang lebih aman dan terjamin privasinya.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.