KABARBURSA.COM - Pertamina Patra Niaga menegaskan sepanjang April tidak bakal ada kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Paling tidak, untuk BBM non-subsidi atau dikenal sebagai jenis bahan bakar umum (JBU).
Jenis BBM yang termasuk dalam kategori JBU ini meliputi Pertamax Series dan Dex Series.
Pertamax Series mencakup Pertamax dan Pertamax Turbo, sementara Dex Series terdiri dari Dexlite dan Pertamina Dex.
Keputusan ini didasarkan pada beberapa aspek, termasuk Ketetapan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022 mengenai formula harga JBU atau BBM.
Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menyatakan bahwa penyesuaian harga BBM non-subsidi merupakan hasil dari evaluasi oleh semua badan usaha sesuai dengan regulasi formula harga yang berlaku.
"Setelah mempertimbangkan evaluasi harga dan kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri ini, manajemen memutuskan untuk tidak menaikkan harga pada bulan April ini," jelas Irto.
Saat ini, harga per liter untuk beberapa jenis BBM adalah sebagai berikut: Pertamax seharga Rp12.950, Pertamax Green 95 seharga Rp13.900, Pertamax Turbo seharga Rp14.400, Dexlite seharga Rp14.550, dan Pertamina Dex seharga Rp15.100.
Harga-harga tersebut berlaku untuk wilayah Jawa dan wilayah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen.
Informasi lebih lanjut mengenai harga-harga produk Pertamina yang terbaru dapat ditemukan di website resmi mereka, https://mypertamina.id/fuels-harga.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.