KABARBURSA.COM - Dalam laporan Oil Monitor terbaru dari Bank of America, merosotnya harga minyak disebabkan oleh pergeseran dinamika pasar, dengan kekhawatiran geopolitik yang mulai mengungguli faktor-faktor dari sisi suplai.
Sedangkan menurut analisis terbaru dari Citigroup Inc. (Citi), harga minyak dunia mengalami penurunan yang signifikan, memicu peringatan kepada para investor untuk menghindari pembelian yang bersifat spekulatif.
Penurunan harga minyak ini didorong oleh sejumlah faktor, termasuk kekhawatiran akan peningkatan pasokan global dan ketidakpastian yang terus berlanjut dalam kebijakan produksi minyak dari beberapa negara produsen utama.
Meskipun upaya untuk mengurangi pasokan telah dilakukan oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya, termasuk pemangkasan produksi yang disepakati, pasar tetap terbebani oleh ketidakpastian geopolitik dan penurunan permintaan yang disebabkan oleh faktor ekonomi global.
"Persepsi pasar terhadap dampak perkembangan geopolitik di Timur Tengah terhadap pasokan minyak global telah berkurang, dengan premi risiko pada opsi OTM yang juga berkurang, sehingga harga minyak mentah berada di bawah tekanan turun yang kuat," tulis Citi.
Skenario dasar Citi mengantisipasi pelonggaran harga minyak secara bertahap sepanjang tahun 2024, dengan proyeksi USD86 per barel di kuartal kedua dan USD74 per barel di kuartal ketiga. Meskipun terjadi penurunan baru-baru ini, Citi memperingatkan agar tidak melakukan pembelian spekulatif, dan menyarankan para investor untuk memanfaatkan reli dengan melakukan penjualan.
"Dengan harga minyak mentah yang kini diperdagangkan lebih dari USD10 per barel dari level tertingginya, kami tidak dapat mengesampingkan beberapa aksi beli spekulatif, tetapi kami masih percaya bahwa strategi yang tepat dalam keseimbangan antara risiko-risiko geopolitik dan fundamental yang melonggarkan ini adalah dengan melakukan aksi jual pada setiap reli," jelas mereka.
Saksikan Kabar berikut dalam bentuk video:
[embed]https://youtu.be/yhWOTsfj-OI?si=-pFlnqzlKy-up9ak[/embed]