KABARBURSA.COM - Harga minyak sawit mentah (CPO) mengalami lonjakan pada perdagangan akhir pekan lalu, dan sepanjang kuartal pertama tahun 2024, harga komoditas ini terus meroket.
Pada Jumat, 29 Maret 2024, harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak pengiriman bulan Juni ditutup pada level MYR 4.266 per ton, mengalami kenaikan sebesar 1,38 persen dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya.
Selama satu minggu terakhir, harga CPO mengalami kenaikan sebesar 1,86 persen secara point-to-point. Dalam satu bulan terakhir, harga CPO melonjak sebesar 7,56 persen.
Pada kuartal pertama tahun 2024, harga CPO mengalami kenaikan sebesar 14,65 persen secara point-to-point.
"Kenaikan harga CPO didorong oleh ekspektasi akan kelangkaan pasokan. Stok CPO Malaysia turun 5 persen pada bulan Februari dibandingkan bulan sebelumnya, mencapai 1,92 juta ton, level terendah sejak Juli tahun sebelumnya," terang keterbukaan informasi Bursa Malaysia, dikutip Senin 1 April 2024.
Sementara itu, produksi CPO turun 10 persen ke level terendah dalam 10 bulan terakhir, dan ekspor turun hampir 25 persen.
Direktur Pelindung Bestari, Paramalingam Supramaniam, menyatakan bahwa iklim yang masih panas di Malaysia dan Indonesia, dua produsen utama dunia, akan membuat pasokan cenderung ketat. "Oleh karena itu, harga CPO diperkirakan akan tetap tinggi," kata Supramaniam.
Dilansir Bloomber, secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), CPO memang masih bullish. Terbukti dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 56,94. RSI di atas 50 mengindikasikan suatu aset sedang berada di posisi bullish.
Sementara indikator Stochastic RSI ada di 16,52. Sudah di bawah 20, yang berarti tergolong jenuh jual (oversold).
Namun dalam waktu dekat, sepertinya harga CPO akan mengalami koreksi karena memang sudah naik lumayan tinggi. Target support terdekat adalah MYR 4.200/ton. Jika tertembus, maka MYR 4.157/ton bisa menjadi target selanjutnya.
Sedangkan target resisten terdekat adalah MYR 4.270/ton. Penembusan di titik ini bisa membawa harga CPO naik lagi menuju MYR 4.277/ton.