Logo
>

Pemerintahan Baru Prabowo, Apindo Siapkan Pedoman Ekonomi

Ditulis oleh KabarBursa.com
Pemerintahan Baru Prabowo, Apindo Siapkan Pedoman Ekonomi

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) telah menyiapkan sebuah peta perekonomian yang diharapkan dapat menjadi panduan bagi pemerintah dalam menjalankan kebijakan ekonomi pada periode berikutnya. Pedoman ini mengandung masukan dari pelaku usaha di berbagai sektor maupun lintas sektoral terkait kebijakan ekonomi yang dijalankan oleh pemerintah.

    Dengan melibatkan beragam perspektif dan pengalaman dari pelaku usaha, pedoman ini diharapkan dapat memberikan arahan yang kuat bagi pemerintah dalam mengambil keputusan ekonomi yang efektif dan berkelanjutan. Langkah ini menunjukkan upaya Apindo untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi Indonesia dengan melibatkan stakeholders utama dan memperkuat kerjasama antara sektor swasta dan pemerintah.

    “Kami juga memasukkan dialog bersama, jadi berbentuk ekonomi pemerintahan mendatang, kita coba lebih untuk memenuhi pandangan yang ada di lapangan, jadi ini mungkin bagian dari kontribusi pelaku usaha,” ucap Ketua Umum Apindo Shinta Widjaja Kamdani di rumah dinas Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Jakarta,  Rabu 10 April 2024.

    Dia menerangkan,  dengan semangat keberlanjutan yang akan dijalankan oleh pemerintahan rezim berikutnya, maka harus dipilih pejabat negara yang sesuai dengan visi misi kepala negara. Tentunya calon kepala negara terpilih akan memilih sesuai dengan kebutuhan di pos kementerian yang diselaraskan dengan kemampuan pejabat. Dunia usaha siap mendukung pejabat terkait agar bisa bersinergi bersama untuk menopang perekonomian negara.

    “Regenerasi memang itu baik, cuma memang ada orang-orang tertentu yang dianggap Pak Prabowo penting, untuk bisa masuk ke dalam kabinet. Saya rasa yang penting ini adalah masukan-masukan untuk kementeriannya, jadi kalau pemimpin pastilah mau yang terbaik,” tutur Shinta.

    Mengenai calon menteri di pemerintahan berikutnya Shinta menyarankan agar pemimpin negara berikutnya benar-benar memilih menteri berdasarkan kemampuan dan kapabilitas di bidang yang ditangani. “Sebenarnya itu hak prerogatif presiden, tentu saja kami selalu melihat dari profesionalisme, kinerja. Pastinya presiden yang akan datang juga sudah memiliki orang-orang terbaiknya  untuk dicalonkan,” terang dia.

    2024 menjadi tahun terakhir pemerintahan periode kedua Presiden Joko Widodo sekaligus transisi untuk pemerintahan periode berikutnya. Di tengah transisi ini pemerintahan juga tengah menggodok kebijakan yang dapat dijalankan periode berikutnya termasuk kebijakan ekonomi.

    Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah mengumumkan pemenang pemilihan umum 2024 yaitu pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 02 yaitu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi