KABARBURSA.COM - PT Freeport Indonesia, di bawah naungan Freeport McMoran, merilis pencapaian bisnisnya hingga kuartal pertama tahun 2024. Tercatat bahwa penjualan emas mencapai angka puncak 16,10 ton, setara dengan sekitar 568.000 ons troi, hampir menyentuh angka fantastis Rp 20 triliun pada kuartal I-2024.
Menurut laporan dari Freeport McMoran, penjualan emas tersebut meningkat hingga 110 persen jika dibandingkan dengan kuartal I-2023 yang hanya mencapai 270.000 ons troi.
Prestasi gemilang ini terjadi karena peningkatan aktivitas penambangan dan pengolahan konsentrat di PT Freeport Indonesia. Penjualan emas pada kuartal I-2024 ini melampaui dua kali lipat dari kuartal sebelumnya.
Secara detail, pertumbuhan penjualan ini didorong oleh lonjakan produksi emas Freeport yang mencapai 549.000 ons troi, naik sebesar 35,6 persen dibandingkan dengan produksi kuartal I-2023 yang hanya 405.000 ons troi.
Tak hanya itu, Freeport juga mencatat peningkatan harga rata-rata penjualan emas sebesar 10 persen, dari USD 1.949 per ons troi di kuartal I-2023 menjadi USD 2.145 per ons troi.
Dengan pencapaian nilai penjualan emas yang mencengangkan hingga kuartal I-2024, totalnya hampir mencapai Rp 20 triliun, tepatnya Rp 19,79 triliun.
"Prestasi kami pada kuartal pertama mencerminkan kesuksesan pelaksanaan rencana operasional kami yang kuat, sesuai dengan fokus kami untuk konsistensi dalam operasional," ujar Kathleen L. Quirk, Presiden Direktur Freeport McMoran dalam pernyataan tertulis pada Kamis 24 April 2024.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.