KABARBURSA.COM - Suzuki S-Presso dan Daihatsu Ayla tergolong sebagai mobil terjangkau yang dipasarkan kedua brand otomotif asal Jepang di pasar domestik.
Dengan harga di bawah Rp200 juta, Daihatsu Ayla maupun Suzuki S-Presso bisa jadi solusi mobil murah dengan kapasitas empat sampai lima orang penumpang.
Untuk melihat masing-masing keunggulannya, Kabarbursa.com coba mengkomparasikan Daihatsu Ayla dan Suzuki S-Presso dari berbagai sisi, seperti performa, eksterior, fitur, hingga interiornya.
1. Eksterior
Suzuki S-Presso tampil beda dari City Car pada umumnya. Sebab eksteriornya memadukan desain ringkas ala mobil perkotaan dengan sentuhan SUV. Konsepnya mirip-mirip dengan Suzuki Ignis yang sudah tidak dipasarkan di Indonesia sejak 2024 silam.
Suzuki S-Presso memiliki desain sederhana dengan bodi mengotak dan bemper depan-belakang yang disertai skid plate layaknya SUV. Ia menggunakan pelek alloy two tone diameter 14 inci dan dan grille yang disertai aksen chrome. S-Presso masih mengadopsi sistem pencahayaan dengan lampu bohlam layaknya mobil lawas.
Soal dimensi, Suzuki S-Presso hadir dengan panjang 3.565 mm, lebar 1.520 mm, tinggi 1.565 mm, dan jarak sumbu roda 2.380 mm. Dengan ground clearance setinggi 180 mm, S-Presso memungkinkan untuk dikendarai di medan jalan relatif menantang seperti tanah hingga berbatu.
Sementara Daihatsu Ayla memiliki pendekatan lain dengan tampilan eksterior modern dan lebih dinamis, khas selera kebanyakan konsumen di Tanah Air.
Sektor tampilannya dibekali, lampu halogen pada varian dasar, lampu LED dan spoiler belakang yang tersedia mulai tipe 1.2 R, pelek alloy 14 inci bergaya sporty pada yang tersedia mulai tipe 1.0 X, lampu DRL (Daytime Running Lights) pada tipe X serta R ADS, hingga desain bemper dan body kit depan bergaya lebih sporty (mulai tipe R ADS dan X ADS).
Daihatsu Ayla yang dibangun dari platform DNGA (Daihatsu New Global Architecture), memiliki panjang 3.760 mm, lebar 1.665 mm, tinggi 1.515 mm, dan jarak sumbu roda 2.525 mm. Ayla tampil dengan ground clearance 160 mm.

Dari perbandingan tersebut, Daihatsu Ayla terhitung lebih besar dari pesaingnya. Daihatsu juga memberikan banyak opsi pada tampilan sesuai dengan tipe dan variannya, yang bisa dipilih sesuai selera.
Namun Suzuki S-Presso yang punya ground clearance lebih jangkung, akan lebih fungsional ketika melalui jalan dengan medan yang bervariasi seperti saat ke luar kota atau berlibur ke pedesaan.
2. Performa
Urusan dapur pacu, Suzuki S-Presso mengandalkan mesin berkode K10C Dual Jet berkubikasi 998 cc tiga silinder yang dapat menghasilkan tenaga 66,6 HP di 5.500 rpm dan torsi puncak sebesar 89 Nm di 3.500 rpm. Mesin ini dipadukan dengan transmisi manual 5-percepatan atau AGS (Auto Gear Shift) khas Suzuki yang lebih praktis untuk penggunaan harian.
Sementara Daihatsu Ayla menawarkan dua opsi mesin, pertama KR-VE 998 cc tiga silinder yang dapat memproduksi tenaga hingga 66 HP di 6.000 rpm dan torsi sebesar 89 Nm di 4.400 rpm.
Selanjutnya saudara Toyota Agya tersebut mengusung mesin WA-VE 1.198 cc tiga silinder yang mampu menghasilkan tenaga 86,7 HP DI 6.000 rpm dan torsi 113 Nm di 4.500 rpm. Kedua mesin dipacu dengan pilihan transmisi manual 5-percepatan atau matic jenis CVT.
Kurang adil rasanya jika membandingkan perform S-Presso dengan Ayla varian mesin WA-VE. Namun untuk opsi mesin lainnya, dapur pacu Ayla justru kalah tipis dari S-Presso dengan tenaga dan torsi maksimum yang dapat diraih di putaran rpm lebih rendah.
3. Interior
Daihatsu Ayla menawarkan kabin berkapasitas lima orang penumpang. Adapun nuansa interiornya mengusung warna serba hitam dengan dasbor yang dilengkapi MID (Multi Information Display) model kombinasi analog dan digital.
Mulai tipe 1.2 R, tersemat fitur AC digital, Tilt Steering untuk mengatur posisi tinggi kemudi, tombol Push-Start untuk menghidupkan dan mematikan mesin, head unit layar sentuh ukuran 7 inci dengan konektivitas Apple CarPlay dan Android Auto.
Sedangkan kabin Suzuki S-Presso mengusung warna serba hitam yang dihiasi aksen silver untuk menonjolkan kesan modern. Kabinnya dapat ditumpangi maksimal empat orang penumpang.
Sedangkan pada dasbornya sudah disertai head unit layar sentuh 7 inci dengan Smart Linkage Audio, MID digital, tombol Audio Steering Switch pada setirnya, tombol power window, hingga Electric Mirror Controller.
4. Fitur Keselamatan
Fitur keselamatan turut menjadi perhatian utama. Untuk Suzuki S-Presso, sudah dilengkapi rem ABS (Antilock Braking System), Dual SRS Airbags, Electronic Stability Programme (ESP), ISOFIX, Rear Parking Sensor dan Hill Hold Control di varian AGS.

Sedangkan Ayla juga tak kalah. LCGC (Low Cost Green Car) 5-seater ini telah dibekali Dual Airbags, rem ABS plus EBD (Electronic Brake-force Distribution) untuk tipe X CVT ke atas, kamera mundur, sampai Hill Start Assist dan Vehicle Stability Control pada tipe X CVT serta R CVT.
5. Perbandingan Harga
Dari sisi harga, Suzuki S-Presso dibanderol mulai Rp172,6 juta untuk varian Manual dan Rp 182,6 juta untuk varian AGS. Harga berlaku untuk OTR Jakarta.
Sedangkan Daihatsu Ayla hadir dengan lebih banyak alternatif varian. Untuk meminang unitnya, konsumen bisa menyiapkan dana mulai Rp138,5 juta hingga Rp188,5 juta OTR Jakarta tergantung varian yang dipilih.
Jika melihat harga dan berbagai aspek yang ditawarkan, Suzuki S-Presso yang tidak termasuk dalam golongan LCGC dianggap cocok untuk pengendara urban yang ingin tampil beda dengan desain compact bergaya SUV serta fitur keselamatan yang cukup lengkap di kelasnya.
Sementara Daihatsu Ayla menawarkan desain lebih dinamis dan agresif, khususnya pada varian atasnya. Ayla juga unggul dalam hal kapasitas penumpang dengan kabin lebih lapang, dan fitur yang variatif untuk varian tertentu.(*)