KABARBURSA.COM - Perusahaan ekspedisi, PT J&T Cargo, telah mengumumkan bahwa mereka telah menyiapkan armada dan tambahan sumber daya manusia (SDM) untuk menghadapi periode Ramadan 2024.
Ditemui di JIEXpo Kemayoran dalam pameran International Furniture Expo 2024 (IFEX), M. Said Abdullah, Manager Manajemen Jaringan J&T, menjelaskan bahwa momen Ramadan merupakan salah satu puncak musim (peak season) selain Natal dan Tahun Baru.
"Momen peak season Ramadhan ini sudah terjadi H-30 hingga hingga H-3 minggu di industri logistik. Untuk cargo sendiri, masa peak season ada di kuartal II dan akhir kuartal IV," jelasnya kepada media di Jakarta, Kamis 29 Februari 2024.
Lebih jauh Said mengatakan salah satu hambatan yang dihadapi jelang masa Ramadan adalah kurangnya armada dan sumber daya manusia (SDM). Oleh karena itu, pihaknya sudah jauh hari mengunci vendor kendaraan dan menambah SDM untuk warehouse dan gateway.
Hingga kini, Perusahaan telah mengakomodir pengiriman 98 persen wilayah di Indonesia dari sisi kecamatan, 98 gudang, lebih dari 2.500 armada serta lebih dari 3.000 outlet.
Pada momen Ramadan tahun ini, J&T memproyeksikan kenaikan volume pengiriman bisa mencapai 2 kali lipat dibandingkan hari biasa. Tahun lalu, pihaknya mencapai peningkatan 3 kali lipat dibandingkan hari biasa.
"Kenaikan volume pengiriman bisa 2 kali lipat, tahun lalu 3 kali lipat. Tahun ini secara forecast bertambah 2 kali lipat. Kita disupport ada 5 e-commerce atau layanan online kita. Yang online bisa meningkat pemesanannya hingga 3 sampai 4 kali lipat, kalau offline 2 sampai 3 kali lipat di momen Ramadan," imbuhnya.
Sementara untuk barang yang dikirim selama bulan Ramadan, J&T mencatat bahwa pakaian adalah barang yang paling banyak dikirimkan dalam jumlah besar. Mengingat volume besar pengiriman pakaian, perusahaan bekerja sama dengan UMKM daerah yang menjual mukena, peci, dan produk lainnya untuk mengirimkan barang mereka.
Selain pakaian, permintaan pengiriman cargo untuk sepeda motor juga cukup tinggi, terutama di wilayah Jawa Tengah dan Timur selama masa Mudik Lebaran.
Tahun ini, J&T juga akan lebih fokus mengembangkan layanan pengiriman internasional melalui layanan Cargo. Berbeda dengan J&T Express, J&T Cargo melayani pengiriman barang dengan berat di atas 10kg hingga ton.
Salah satu langkah yang mereka ambil adalah menghadiri pameran IFEX 2024 untuk memenuhi permintaan pengiriman ke beberapa negara, mulai dari kawasan Eropa hingga China.
"Kami mengenalkan layanan Cargo internasional di tahun ketiga kami berdiri, setelah dirasakan kuat di domestik. Jadi sekarang, kami bisa layani pengiriman layanan domestik dan luar negeri. Di acara IFEX 2024 ini, sebesar 30 persen pengunjung dan pembeli mengirimkan barangnya ke luar negeri sehingga kami menilai ini waktu tepat mengenalkan layanan J&T Cargo internasional," ujarnya.