Logo
>

ESDM Pastikan Ketersediaan BBM untuk Nelayan dan Masyarakat Aman Selama Nataru

Ditulis oleh Citra Dara Vresti Trisna
ESDM Pastikan Ketersediaan BBM untuk Nelayan dan Masyarakat Aman Selama Nataru

Poin Penting :

    KABARBURSA.COMMenteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025 tetap aman. Hal itu disampaikan Bahlil sewaktu memantau SPBU untuk nelayan di Manggar Baru, Balikpapan, Kalimantan Timur.

    Selama kunjungan, nelayan di Manggar Baru, Balikpapan menyampaikan aspirasinya untuk menambah pasokan BBM. Agar dapat merealisasikan harapan nelayan, pihak ESDM bakal memangkas perizinan pembangunan SPBU agar dapat menyuplai kebutuhan nelayan.

    Selain menyampaikan keluhan terkait dengan kebutuhan pasokan BBM, nelayan juga berharap dukungan terkait dengan keberlanjutan mata pencaharian para nelayan.

    “Ada permohonan dari mereka yang harus kita lakukan, termasuk memperpendek birokrasi pengajuan untuk pembangunan SPBU,” kata Bahlil dalam keterangannya, dikutip Minggu, 15 Desember 2024.

    Selama ini, untuk memenuhi kebutuhan BBM, para nelayan membeli stok dari nelayan lain yang tidak melaut dengan harga yang sama dengan SPBUN.

    “Ini agar kami bisa melaut dua kali sebulan untuk mendapat hasil yang lebih baik,” kata Erwan, salah satu anggota Kelompok Usaha Bersama (KUB) Nelayan Bersatu.

    Sekadar informasi, hingga saat ini terdapat 415 stasiun pengisian bahan bakar umum nelayan (SPBUN) yang dibangun di wilayah pesisir. Hadirnya SPBUN merupakan inisiatif pemerintah mempermudah akses BBM bagi nelayan di seluruh Indonesia.

    Diharapkan pembangunan SPBUN adalah agar dapat memberi dampak positif bagi kesejahteraan nelayan dan meningkatkan ketahanan energi nasional, sesuai dengan cita-cita Presiden RI Prabowo Subianto.

    Pertamina Bentuk Satgas Nataru

    Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan energi nasional tetap terjaga dengan aman menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan bahwa untuk mempersiapkan Nataru, perusahaan telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru yang akan beroperasi mulai 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025.

    Simon menegaskan komitmen Pertamina Group, baik Subholding maupun Anak Perusahaan Services, untuk berperan aktif dalam menjaga ketahanan energi nasional dan memastikan kebutuhan energi masyarakat dapat terpenuhi.

    Sebagai langkah antisipasi, Pertamina telah memproyeksikan peningkatan kebutuhan energi, seperti menjaga cadangan stok BBM, LPG, dan Avtur pada level aman. Selain itu, seluruh infrastruktur yang ada juga telah disiagakan untuk menghadapi lonjakan permintaan, jelas Simon dalam konferensi pers yang diadakan di Kementerian BUMN, Jakarta, pada 9 Desember 2024.

    Menurut proyeksi Simon, permintaan Gasoline (BBM) selama masa Satgas diperkirakan akan meningkat sekitar 5 persen dibandingkan rata-rata normal, sementara Gasoil (solar) diprediksi akan mengalami penurunan sekitar 3,3 persen akibat pembatasan operasional kendaraan angkutan barang. Kebutuhan LPG untuk konsumsi rumah tangga diprediksi meningkat sekitar 2,7 persen selama periode tersebut.

    Simon menambahkan, untuk memastikan distribusi energi berjalan lancar dan aman, Pertamina telah menyiagakan 7.786 SPBU, 6.802 Pertashop, 414 SPBUN, 55 SPBB, 6.478 Agen LPG, 754 SPBE, dan 156 Agen Minyak Tanah.

    Selain itu, Pertamina juga meningkatkan layanan di jalur-jalur strategis seperti jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama. Fasilitas yang disiapkan antara lain SPBU Siaga, Agen LPG Siaga, Agen Mitan Siaga, Kiosk Pertamina Siaga, Motorist, mobil tangki stand by, dan Serambi MyPertamina.

    Untuk menghadapi kemungkinan terjadinya bencana, Pertamina telah mempersiapkan Tim Tanggap Darurat Bencana di setiap regional, ujar Simon.

    Pertamina juga memanfaatkan digitalisasi supply chain melalui command center bernama Pertamina Digital Hub. Sistem ini memungkinkan pemantauan penyaluran BBM dan LPG yang terintegrasi di seluruh Pertamina Group selama masa Nataru, sehingga distribusi energi tepat sasaran, baik dalam hal kuantitas maupun kualitas sesuai dengan standar yang berlaku.

    Simon menambahkan bahwa Pertamina juga mengambil langkah strategis untuk sektor transportasi udara. Sebagai bagian dari dukungan terhadap Nataru, Pertamina menurunkan harga Avtur di 19 bandara pada bulan Desember, sesuai dengan arahan pemerintah.

    Pelita Air, sebagai bagian dari upaya tersebut, akan menyediakan kapasitas 200.952 kursi penerbangan, yang meningkat 44 persen, untuk melayani 16 rute domestik guna mendukung kebutuhan transportasi selama Nataru, pungkas Simon.

    Sebagai perusahaan terdepan dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh langkah tersebut sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

    Jadi dapat disimpulkan bahwa kehadiran Satgas BBM ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan stok bahan bakar, baik bagi nelayan maupun masyarakat.(*)

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Citra Dara Vresti Trisna

    Vestibulum sagittis feugiat mauris, in fringilla diam eleifend nec. Vivamus luctus erat elit, at facilisis purus dictum nec. Nulla non nulla eget erat iaculis pretium. Curabitur nec rutrum felis, eget auctor erat. In pulvinar tortor finibus magna consequat, id ornare arcu tincidunt. Proin interdum augue vitae nibh ornare, molestie dignissim est sagittis. Donec ullamcorper ipsum et congue luctus. Etiam malesuada eleifend ullamcorper. Sed ac nulla magna. Sed leo nisl, fermentum id augue non, accumsan rhoncus arcu. Sed scelerisque odio ut lacus sodales varius sit amet sit amet nibh. Nunc iaculis mattis fringilla. Donec in efficitur mauris, a congue felis.