Logo
>

Pertamina Siapkan Generasi Muda Hadapi Tantangan Energi Masa Depan

Pertamina tekankan integritas, profesionalisme, dan energi bersih sebagai bekal generasi muda menuju Indonesia maju dan berdaulat.

Ditulis oleh Harun Rasyid
Pertamina Siapkan Generasi Muda Hadapi Tantangan Energi Masa Depan
Pertamina dorong generasi muda jadi energi perubahan Indonesia, berikut kiatnya. Foto: dok. Pertamina

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM – Generasi muda merupakan energi penting dalam memperkuat posisi Indonesia sebagai bangsa maju dan berdaulat.

    Sikap profesional, komunikasi, dan integritas disebut sebagai kunci utama untuk mencetak talenta handal dan siap kerja di masa depan.

    Hal ini juga yang disampaikan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Mochamad Iriawan dalam acara Pelantikan Mahasiswa Baru Universitas Pertamina (UPER) Tahun Ajaran 2025/2026. Kegiatan ini digelar di Hall Pertamina Arena, Simprug, Jakarta, Senin 15 September 2025.

    “Indonesia membutuhkan generasi yang siap bekerja keras untuk mewujudkan cita-cita sebagai bangsa yang mandiri,” ujar Iriawan dikutip dalam siaran resmi, Selasa 16 September 2025.

    Menurutnya, profesionalisme berarti mengerahkan kemampuan terbaik, sementara komunikasi menjadi modal penting dalam menyelaraskan langkah dengan para pemangku kepentingan. Namun, di atas semua itu, ada satu pondasi yang wajib dimiliki setiap individu.

    “Tanpa integritas, cepat atau lambat kita akan jatuh dan sia-sia,” tegasnya.

    Generasi Z dan Tuntutan Zaman Digital

    Iriawan menekankan, Generasi Z yang tumbuh di era digitalisasi dan dinamika global dituntut adaptif, kreatif, serta inovatif agar mampu bersaing di kancah internasional.

    Sejalan dengan itu, Wakil Direktur Utama Pertamina Oki Muraza menyoroti tiga megatren global yang wajib dipahami generasi penerus bangsa.

    Pertama, perubahan bauran energi menuju energi bersih. Ia mencontohkan langkah Pertamina dalam peletakan batu pertama panas bumi Ulubelu yang juga dirintis untuk produksi green hydrogen, sebagai cita-cita energi masa depan Indonesia.

    Kedua, perubahan iklim yang menuntut semua pihak menjaga lingkungan agar tidak terjadi kerusakan ekosistem.

    Universitas Pertamina (UPER) terima 1.400 mahasiswa baru, Pertamina tekankan integritas. Foto: dok. Pertamina

    Ketiga, dinamika geopolitik global yang berdampak pada kebutuhan energi. Dalam hal ini, Pertamina mengedepankan konsep trilema energi: ketahanan, keterjangkauan, dan keberlanjutan.

    “Pertamina berperan dalam ketahanan agar energi tersedia dari Sabang sampai Merauke, keterjangkauan agar tidak membebani masyarakat, serta keberlanjutan untuk produksi energi ramah lingkungan dan rendah karbon,” jelas Oki.

    Universitas Pertamina Cetak Talenta Unggul

    Rektor UPER Wawan Gunawan menegaskan, kampus yang berada dalam ekosistem Pertamina ini berkomitmen membentuk karakter mahasiswa agar tidak hanya cerdas, tetapi juga berintegritas.

    “Bukan hanya cerdas tetapi juga berintegritas, tidak hanya membutuhkan orang-orang pintar melainkan juga generasi yang memiliki moral kejujuran,” tutur Wawan.

    Tahun ajaran baru 2025-2026 ini, UPER menerima 1.400 mahasiswa baru dari total 53.892 pendaftar.

    Sebagai perusahaan energi nasional, Pertamina menegaskan komitmennya pada transisi energi dan target net zero emission 2060. Upaya tersebut dijalankan melalui program-program yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) serta penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis.

    Pertamina Raih Penghargaan Tingkat Nasional

    Pertamina Group membukukan pencapaian positif dengan berhasil meraih penghargaan di tingkat nasional.

    Pertamina mendulang prestasi terbaru lewat ajang Katadata ESG Index Awards 2025 yang dihelat di Jakarta, Rabu 10 September.

    Adapun beberapa penghargaan yang diraih PT Pertamina (Persero) kali ini terdiri dari Sektor Energi, Kategori Pilar Sosial, sementara Subholding Gas PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGN) mendapat penghargaan di Pilar Tata Kelola.

    Penghargaan ini diserahkan dalam rangkaian acara Sustainability Action for The Future Economy (SAFE) 2025 yang menghadirkan sederet perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta dengan kinerja ESG (Enviromental Social Governance) terbaik di Indonesia.

    Wakil Direktur Utama Pertamina, Oki Muraza mengatakan rasa syukurnya atas penghargaan yang telah didapatkan. Ia juga menegaskan pentingnya kontribusi sosial dalam praktik ESG di lingkup perusahaan.

    “Kita bersyukur, Alhamdulillah. Katadata memberikan apresiasi kepada Pertamina untuk kategori ESG, khususnya di bidang sosial. Bidang sosial ini memang menjadi salah satu kontribusi utama Pertamina dalam ESG,” ujar Oki lewat keterangan resmi yang dikutip, Kamis 11 September 2025.

    Selama ini, Pertamina terbilang aktif menjalankan program-program sosial yang memberi dampak langsung ke masyarakat.

    Beberapa di antaranya adalah program Desa Energi Berdikari yang telah hadir di 176 desa dengan penerima manfaat mencapai 186.316 warga. Selain itu terdapat program pembinaan UMKM dengan total biaya dukungan mencapai Rp38 miliar. Tak hanya itu, Pertamina juga menggulirkan berbagai program CSR (Corporate Social Responsibility) yang menjangkau beragam lapisan masyarakat.

    10 Fokus Keberlanjutan Pertamina

    Lebih lanjut, Oki menyatakan komitmen Pertamina dalam ESG tidak hanya sebatas aspek sosial. Perusahaan energi pelat merah ini tercatat telah memiliki 10 Sustainability Focus yang mencakup lingkungan, sosial, hingga tata kelola.

    Beragam fokus tersebut meliputi pengurangan jejak karbon, penurunan emisi, perlindungan biodiversitas, penguatan keamanan siber, hingga peningkatan transparansi operasional.

    “Harapan Pertamina, ESG dapat menjadi nilai tambah bagi Pertamina. Selain menjaga ketahanan energi, kami ingin menciptakan value creation bagi masyarakat, membangun sentra ekonomi baru, serta menghadirkan dampak sosial yang maksimal bagi masyarakat Indonesia,” papar Oki.

    Ia melanjutkan, peran Pertamina kini semakin multifaset, yakni bukan hanya menjamin ketersediaan energi nasional, tetapi juga menjadi motor dalam pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan sosial.

    “Tentunya kami berharap kontribusi Pertamina melalui ESG ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi kemakmuran Indonesia,” tutup Oki.

    Ajang Apresiasi Perusahaan Berkomitmen ESG

    Dalam kesempatan yang sama, CEO Katadata, Metta Dharmasaputra menjelaskan bahwa penghargaan ini diberikan kepada 28 perusahaan publik dan BUMN yang dinilai berhasil menerapkan prinsip keberlanjutan dalam operasional bisnisnya.

    “Penghargaan Katadata ESG Awards ini didasarkan pada Katadata ESG Index yang telah disusun sejak 2022,” jelas Metta.

    Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menegaskan bahwa penghargaan ini menjadi motivasi tambahan bagi Pertamina untuk terus memperkuat implementasi ESG.

    "Keberlanjutan menjadi salah satu komitmen Pertamina, untuk mendorong peningkatan operasional dan menyediakan energi ke seluruh wilayah Indonesia, sekaligus menjaga keberlanjutan alam, lingkungan, dan masyarakat," jelas Fadjar. (info-bks/*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Harun Rasyid

    Harun Rasyid adalah jurnalis KabarBursa.com yang fokus pada liputan pasar modal, sektor komersial, dan industri otomotif. Berbekal pengalaman peliputan ekonomi dan bisnis, ia mengolah data dan regulasi menjadi laporan faktual yang mendukung pengambilan keputusan pelaku pasar dan investor. Gaya penulisan lugas, berbasis riset, dan memenuhi standar etika jurnalistik.