Logo
>

Presdir MINE Beli 1,08 Juta Saham di Harga Atas, ini Detailnya

Ivo Wangarry memborong saham MINE dengan harga Rp465,78 per saham.

Ditulis oleh Syahrianto
Presdir MINE Beli 1,08 Juta Saham di Harga Atas, ini Detailnya
Presiden Direktur PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE), Ivo Wangarry, melakukan pembelian saham Perseroan dalam jumlah signifikan. (Foto: Dok. Sinar Terang Mandiri)

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM – Presiden Direktur PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE), Ivo Wangarry, melakukan pembelian saham Perseroan dalam jumlah signifikan menjelang akhir tahun. 

    Aksi tersebut tercatat melalui transaksi pembelian 1,08 juta saham MINE dengan harga di atas rata-rata pasar pada periode tersebut.

    Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan kepada otoritas pasar modal, transaksi pembelian dilakukan pada Senin, 22 Desember 2025. 

    Dalam transaksi tersebut, Ivo Wangarry membeli sebanyak 1.082.000 saham MINE dengan harga Rp465,78 per saham. Transaksi ini merupakan pembelian langsung atas saham biasa Perseroan.

    Aksi tersebut membuat kepemilikan saham Presiden Direktur MINE mengalami perubahan. Sebelum transaksi, yang bersangkutan tidak memiliki saham MINE atau tercatat nol persen. 

    Setelah pembelian, kepemilikan saham meningkat menjadi 1.082.000 saham atau setara dengan 0,0265 persen dari total saham beredar Perseroan.

    Manajemen MINE menjelaskan bahwa transaksi tersebut merupakan pembelian saham oleh anggota Direksi yang bersifat investasi pribadi. 

    Perseroan menegaskan, aksi ini tidak menimbulkan dampak material terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan, aspek hukum, maupun kelangsungan usaha perusahaan.

    “Transaksi pembelian saham oleh anggota Direksi tidak memiliki dampak material terhadap operasional, kondisi keuangan, maupun kelangsungan usaha Perseroan karena merupakan keputusan investasi pribadi,” demikian penjelasan manajemen dalam laporan Fakta Material.

    Pembelian saham oleh Direktur Utama ini juga telah dilaporkan secara resmi kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

    Laporan tersebut disampaikan sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 04 Tahun 2024 tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka.

    Dalam laporan tersebut disebutkan, tujuan transaksi adalah investasi. Status kepemilikan saham tercatat sebagai kepemilikan langsung dan tidak mengandung unsur pengendalian. 

    Dengan demikian, transaksi ini tidak mengubah struktur pengendalian di tubuh Perseroan.

    PT Sinar Terang Mandiri Tbk merupakan emiten yang bergerak di bidang aktivitas penunjang pertambangan dan penggalian lainnya. Perseroan tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham MINE. 

    Hingga laporan ini disampaikan, manajemen tidak mencatat adanya aksi korporasi lain yang berkaitan langsung dengan transaksi pembelian saham oleh Direksi tersebut. (*)

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Syahrianto

    Jurnalis ekonomi yang telah berkarier sejak 2019 dan memperoleh sertifikasi Wartawan Muda dari Dewan Pers pada 2021. Sejak 2024, mulai memfokuskan diri sebagai jurnalis pasar modal.

    Saat ini, bertanggung jawab atas rubrik "Market Hari Ini" di Kabarbursa.com, menyajikan laporan terkini, analisis berbasis data, serta insight tentang pergerakan pasar saham di Indonesia.

    Dengan lebih dari satu tahun secara khusus meliput dan menganalisis isu-isu pasar modal, secara konsisten menghasilkan tulisan premium (premium content) yang menawarkan perspektif kedua (second opinion) strategis bagi investor.

    Sebagai seorang jurnalis yang berkomitmen pada akurasi, transparansi, dan kualitas informasi, saya terus mengedepankan standar tinggi dalam jurnalisme ekonomi dan pasar modal.