Logo
>

5 Orang Terkaya RI Versi Forbes, Masih Pengusaha Rokok

Ditulis oleh KabarBursa.com
5 Orang Terkaya RI Versi Forbes, Masih Pengusaha Rokok

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM-Pengusaha rokok, Hartono bersaudara, raja kayu Prajogo Pangestu, dan taipan batubara Low Tuck Kwong termasuk di antara lima miliarder terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih gabungan sebesar US$ 140 miliar atau sekitar Rp 2.197 triliun.

    1. Robert Budi & Michael Hartono, Pemilik Grup Djarum

    Kekayaan: US$ 48 miliar atau sekitar Rp 753,3 triliun

    Dua saudara ini memulai perjalanan kekayaan dari produsen rokok kretek, Djarum. Dengan akuisisi Bank Central Asia, mereka memperluas kekayaan mereka ke sektor perbankan dan e-commerce.

    2. Prajogo Pangestu, Pendiri Barito Pacific Group

    Kekayaan: US$ 41,3 miliar atau sekitar Rp 648,2 triliun

    Prajogo Pangestu merintis kekayaannya dari bisnis kayu dan melakukan diversifikasi ke sektor petrokimia, energi terbarukan, dan pertambangan batu bara.

    3. Low Tuck Kwong, Pendiri Bayan Resources

    Kekayaan: US$ 27,4 miliar atau sekitar Rp 387,6 triliun

    Dikenal sebagai raja batubara, Low Tuck Kwong memiliki kekayaan yang terkonsentrasi di sektor energi, dengan investasi besar di pertambangan batubara dan perusahaan energi di Asia.

    4. Keluarga Widjaja

    Kekayaan: US$ 10,8 miliar atau sekitar Rp 169,5 triliun

    Keluarga Widjaja, dengan Sinar Mas sebagai landasannya, menguasai berbagai industri seperti kertas, real estate, jasa keuangan, kesehatan, agribisnis, dan telekomunikasi.

    5. Anthoni Salim, CEO Salim Group dan Indofood

    Kekayaan: US$ 10,3 miliar atau sekitar Rp 161,6 triliun

    Anthoni Salim, dengan kepemimpinan di Indofood dan Salim Group, menonjol dalam industri makanan, ritel, perbankan, telekomunikasi, dan energi.

    Catatan: Kekayaan disesuaikan dengan kurs mata uang pada waktu yang bersangkutan.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi