KABARBURSA.COM - Film "Ipar adalah Maut" telah resmi tayang di bioskop sejak 13 Juni 2024. Baru seminggu tayang, film ini berhasil meraup untung besar. Dalam satu hari saja, "Ipar adalah Maut" berhasil menarik 153 ribu penonton. Dalam seminggu ini, keuntungan yang berhasil diraup film tersebut kira-kira sebesar Rp32 miliar.
Sebelum penayangannya, film ini telah ramai dibicarakan di media sosial karena kisahnya yang relevan dengan permasalahan rumah tangga di Indonesia. Disutradarai oleh Hanung Bramantyo dan diproduksi oleh MD Pictures, film ini menampilkan sejumlah artis ternama seperti Michelle Ziudith, Deva Mahenra, Davina Karamoy, Alesha Fadillah, Dewi Irawan, Asri Welas, Devina Aureel, Nyima Ratu Rafa, Adam Farrel, Tobby Armstrong, dan Akbarry Noor.
Berikut adalah beberapa fakta menarik mengenai film "Ipar adalah Maut":
- Diangkat dari Kisah Nyata: "Ipar adalah Maut" merupakan salah satu dari banyak film Indonesia yang diadaptasi dari kisah nyata. Kisah ini pertama kali dikenal melalui unggahan video dari content creator TikTok, Eliza Sifaa (@elizadifaa), pada tahun 2023. Video tersebut mendapat perhatian luas dan banyak komentar yang menunjukkan rasa terkejut serta empati terhadap kisah yang menyentuh ini.
- Judul Terinspirasi dari Hadits: Judul "Ipar adalah Maut" diambil dari salah satu hadits yang menyatakan bahwa "Ipar adalah maut" (HR. Al-Bukhari no. 5232 dan Muslim no. 2172). Eliza, content creator dari kisah ini, menemukan judul untuk videonya berdasarkan inspirasi dari hadits tersebut.
- Insiden Saat Syuting: Dalam salah satu adegan film, terjadi insiden di mana Michelle Ziudith secara tidak sengaja melemparkan buku tebal ke arah pipi kiri lawan mainnya, Deva Mahenra. Meskipun tidak menyebabkan cedera serius, Deva mengalami sedikit memar di pipinya. Hal ini dibagikan oleh Deva melalui akun Instagram @iparadalahmautmovie.
- Soundtrack: Film ini memiliki dua soundtrack utama, yaitu 'Tak Pantas' yang dinyanyikan oleh Mytha Lestari dan 'Tak Selalu Memiliki' yang dinyanyikan oleh Lyodra. Lagu-lagu ini dipilih untuk mencerminkan perasaan karakter-karakter utama dalam film.
- Karya Drama Hanung Bramantyo: "Ipar adalah Maut" merupakan salah satu dari sejumlah drama yang disutradarai Hanung Bramantyo pada tahun ini. Hanung dikenal dengan karyanya yang banyak berkisah tentang nilai-nilai religi dan isu-isu sosial dalam masyarakat Indonesia.
Pemeran dalam film "Ipar Adalah Maut" meliputi:
- Deva Mahendra sebagai Aris
- Michelle Ziudith sebagai Nisa
- Davina Karamoy sebagai Rani
- Alesha Fadillah sebagai Raya
- Dewi Irawan sebagai Asri (Ibu Nisa dan Rani)
- Devina Aureel sebagai Manda
- Asri Welas sebagai Esti
- Nyimas Ratu Rafa sebagai Septi
- Toby Armstrong sebagai Yan
- Adam Farrel sebagai Jefri
- Ruman Rosadi sebagai Ustadz
- Susilo Nugroho sebagai Junaerdi
- Aditya Novika sebagai Rohmah
- Mbok Tun sebagai Tin
- Akbarry Noor sebagai Robby
- Nayra Kanaya sebagai Rani Muda
- Fredy Amin sebagai Dokter Bedah
- Astri Nurdin sebagai Dokter Spesialis Penyakit Dalam
- Lia Amelia sebagai Karyawan Nisa
- Agnes Endah Arum sebagai Perawat
- Vera Sinambela sebagai Perawat Nisa
- Ratna Aulia sebagai Perawat Nisa
Dengan deretan artis ternama dan tema yang mendalam, "Ipar adalah Maut" menjadi salah satu film yang dinantikan oleh penonton Indonesia.
Sinopsis Film Ipar adalah Maut
Kisah "Ipar Adalah Maut" bermula dari hubungan harmonis antara Aris (diperankan oleh Deva Mahenra) dan Nisa (diperankan oleh Michelle Ziudith), pasangan muda yang baru saja menikah dan memiliki seorang anak perempuan.
Mereka membentuk keluarga kecil yang bahagia dan harmonis, dengan Aris sebagai suami yang penuh kasih sayang dan bertanggung jawab, serta memiliki pemahaman yang kuat akan nilai-nilai agama. Namun, kebahagiaan mereka perlahan sirna ketika Rani (diperankan oleh Davina Karamoy), adik kandung Nisa, diminta oleh ibu mereka untuk tinggal bersama Nisa dan keluarganya.
Awalnya, Nisa menyambut kedatangan Rani dengan hangat, percaya bahwa kehadiran adiknya akan menambah keceriaan dalam keluarga mereka yang harmonis. Namun, seiring waktu berjalan, Rani dan Aris semakin sering berinteraksi. Kedekatan mereka mengubah sikap Aris yang mulai menjadi cuek dan dingin terhadap Nisa.
Nisa mulai menyadari perubahan perilaku suaminya dan bercerita kepada teman dekatnya, yang memberikan peringatan agar Nisa berhati-hati dengan kehadiran Rani di rumah mereka. Dugaan mereka terbukti benar ketika Nisa menyelidiki lebih lanjut dan menemukan fakta bahwa Aris berselingkuh dengan Rani.
Terbongkarnya perselingkuhan tersebut menghadirkan konflik besar dalam rumah tangga Nisa dan Aris, serta mempengaruhi hubungan mereka dengan anak mereka. Di sisi lain, Rani juga memiliki kekasih yang akan melamarnya.
Film ini diadaptasi dari cerita yang pertama kali dikenal melalui unggahan konten Elizafisa pada Februari 2023, yang kemudian viral di media sosial. Kisah ini diangkat menjadi film layar lebar di bawah produksi MD Pictures, dengan arahan dari sutradara Hanung Bramantyo berdasarkan naskah yang ditulis oleh Oka Aurora.
"Ipar Adalah Maut" resmi tayang di bioskop mulai tanggal 13 Juni.(*)