Logo
>

Bos MPX Borong 173 Ribu Saham

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Bos MPX Borong 173 Ribu Saham

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Wijaya Candera, Direktur Utama PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL), telah meningkatkan kepemilikan sahamnya.

    Wijaya Candera mengumumkan pembelian sebanyak 173.000 saham MPXL dengan harga Rp101-Rp102 per saham. Dalam pernyataan tertulisnya pada Selasa 4 Mei 2024.

    Sebagai catatan, Wijaya Candera sebelumnya juga membeli 215.900 saham MPXL dengan harga Rp102-Rp104 per saham pada 16 Mei 2024.

    Menurutnya, tujuan dari transaksi ini adalah untuk investasi dengan kepemilikan saham langsung.

    Setelah pembelian tersebut, kepemilikan saham Wijaya Candera di MPXL meningkat menjadi 400,38 juta lembar saham atau setara dengan 20,0194 persen dari sebelumnya 400,21 juta lembar saham atau 20,0108 persen.

    PT MPX Logistics International Tbk (MPXL), perusahaan transportasi dan jasa, mencatatkan pertumbuhan signifikan pada kuartal pertama 2024, dengan laba bersih konsolidasi mencapai Rp4,08 miliar, naik 123,6 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

    Menurut Direktur Utama MPXL, Wijaya Candera, peningkatan laba bersih tersebut sejalan dengan kenaikan pendapatan dari material dan jasa angkut di proyek Ibu Kota Nusantara, serta pengangkutan limbah batubara PLTU (FaBa). Seperti dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa 7 Mei 2024.

    Pada kuartal I-2024, pendapatan bersih konsolidasi perusahaan mencapai Rp45,42 miliar, meningkat 60,24 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan pendapatan dari jasa angkut dan penjualan material.

    MPXL akan terus fokus pada segmen perdagangan material dan jasa angkut, serta melakukan pengembangan transportasi logistik lainnya seperti fly ash, bottom ash, clinker, limestone, dan coal. Perseroan telah menambah 50 unit armada truk tronton baru untuk memenuhi kenaikan permintaan angkutan.

    Selain itu, melalui anak usahanya MPX Indorental Gemilang, MPXL menjalin kemitraan strategis dengan Power China untuk menyediakan alat berat di tambang batu andesit di Palu, Sulawesi Tengah. Perseroan juga menjajaki jasa angkut batu andesit dari pertambangan tersebut ke Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur.

    Jokowi Singgung Logistik

    Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa persaingan antar negara saat ini sangat ketat. Termasuk, persaingan produk-produk Indonesia dengan produk negara-negara lain.

    “Siapa yang memiliki efisiensi yang baik itulah yang memenangkan pertandingan, itulah yang akan memenangkan persaingan,” ujar Jokowi saat meresmikan Makassar New Port.

    Jokowi mengatakan, sekitar 10 tahun yang lalu, biaya logistik Indonesia berada di angka 24 persen. Padahal biaya logistik di negara-negara lain berkisar 9 persen sampai 12 persen. Hal itu karena tidak terintegrasinya pelabuhan dengan kawasan industri, maupun pabrik-pabrik yang berada di jauh dari pelabuhan.

    “Sekarang biaya logistik kita sudah turun kurang lebih 14 persen. Sudah turun banyak, tetapi masih tetap sedikit lebih tinggi dari negara-negara lain, ini menjadi PR kita bersama,” terang Jokowi.

    Kemudian, berkaitan dengan dwelling time. Jokowi menyebut, dwelling time Indonesia dahulu bisa berkisar 5 hari sampai 7 hari.

    Hal tersebut membuat pergerakan barang-barang yang datang, turun dari kapal dan kemudian diangkut keluar pelabuhan tidak efisien. Adapun, saat ini rata – rata dwelling time sudah di bawah 3 hari.

    “Ini sangat bagus sekali. Ngga kalah kita dengan pelabuhan-pelabuhan besar dari negara-negara lain. Inilah kekuatan, potensi yang terus kita perbaiki sehingga competitiveness kita, daya saing kita menjadi lebih baik dari negara-negara lain,” kata Jokowi.

    Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menambahkan bahwa berdasarkan instruksi Presiden Jokowi, Kementerian BUMN telah melakukan konsolidasi dan merger Pelindo I, II, III, dan IV menjadi Pelindo grup.

    Hal ini agar Pelindo dapat menjadi pemain global sektor pelabuhan yang mampu meningkatkan efisiensi dan mendorong penurunan biaya logistik nasional.

    Kawasan Asia Tenggara

    Erick mengatakan, dari semua negara Asia Tenggara, Indonesia bisa masuk ke-20 besar kategori salah satu pelabuhan terbaik di dunia saat ini.

    “Kami juga terus menata 122 pelabuhan yang ada di Indonesia, seperti yang tadi bapak (Presiden Jokowi) perhatikan juga bagaimana monitoring system yang ada di sini pun bisa meninjau pelabuhan pelabuhan yang ada di Indonesia Timur dan terintegrasi dengan Jakarta,” kata Erick.

    Erick menambahkan bahwa saat ini Indonesia mempunyai 3 pelabuhan internasional. Pihaknya bersama Kementerian Perhubungan dan Kementerian PUPR terus berupaya mengintegrasikan infrastruktur di sekitar pelabuhan.

    Pemerintah juga mengintegrasikan beberapa kawasan industri untuk menjadi bagian ekosistem dari pelabuhan. Seperti yang ada di kawasan berikat nusantara, kawasan industri terpadu Batang ataupun yang ada di Makassar New Port.

    “Makassar New Port menjadi sangat penting, kita ingin memastikan ini menjadi gerbang untuk dunia untuk kawasan Indonesia Timur. Tentu kami tidak berpuas diri, InsyaAllah kita terus konsolidasikan,” jelas Erick. (*prm)

     

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.