KABARBURSA.COM - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menghadirkan solusi perbankan terpadu dengan layanan BRIguna. Selain menawarkan tabungan, nasabah BRI juga dapat memperoleh fasilitas pinjaman untuk berbagai keperluan, baik konsumtif maupun produktif, seperti pendidikan dan modal usaha.
Bagi para pekerja, terutama karyawan, BRI memberikan kesempatan untuk memanfaatkan produk BRIguna sebagai opsi pinjaman kredit. BRIguna adalah fasilitas Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang ditawarkan kepada calon debitur dengan penghasilan tetap.
Pimpinan Cabang BRI Mal Ambasador Kartini Nasution menjelaskan bahwa BRI juga menyediakan layanan kepada perusahaan-perusahaan yang ingin memberikan fasilitas kredit kepada karyawan mereka, salah satunya melalui BRIguna. “Perusahaan, baik korporasi maupun instansi, dapat bekerja sama dengan BRI untuk menikmati layanan BRIguna,” ujarnya dikutip Kamis 18 April 2024.
BRIguna menawarkan limit kredit yang fleksibel, disesuaikan dengan kemampuan debitur. Secara umum, pinjaman kredit melalui BRIguna berkisar antara Rp 30 juta hingga Rp 50 juta dengan jangka waktu hingga 15 tahun atau maksimal usia debitur saat jatuh tempo kredit mencapai 75 tahun. “Pinjaman BRIguna dapat digunakan untuk berbagai keperluan oleh debitur,” tambahnya.
Proses pengajuan KTA melalui BRIguna dirancang agar ramah dan mudah bagi nasabah. Selain dokumen identitas diri, debitur perlu menyertakan SK Pengangkatan Pertama dan SK Terakhir, slip gaji, pas foto suami/istri (bagi yang sudah menikah), surat rekomendasi dari atasan, dan surat permohonan pengajuan pinjaman. “Proses pengajuan pinjaman BRIguna melalui BRImo memiliki persyaratan yang lebih mudah,” jelas Nini.
Peluang besar terbuka lebar, karena kredit untuk karyawan menjadi salah satu faktor pendorong pertumbuhan kredit di BRI. Dalam tahun 2024, BRI memproyeksikan pertumbuhan kredit sebesar 12 persen melalui layanan BRIguna. Untuk mencapai target ini, BRI akan intensif dalam bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan untuk menawarkan kredit kepada karyawan mereka dengan bantuan BRI.
Sekretaris Korporasi BRI, Hendy Bernadi, menekankan bahwa BRI menilai segmen konsumer masih memiliki potensi besar di tahun ini, sejalan dengan daya beli masyarakat yang meningkat. BRI akan memanfaatkan nasabah eksisting untuk meningkatkan nilai plafon pinjaman melalui KTA.
Dengan proses pengajuan yang cepat, suku bunga yang kompetitif, dan biaya pengajuan yang rendah, BRIguna tetap menjadi pilihan utama bagi konsumen dalam mencari tambahan dana. Hal ini terbukti dengan outstanding kredit BRIguna per Desember 2023 mencapai Rp 64,3 triliun dengan jumlah penerima dana sekitar 500.000.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.