Logo
>

BRIN Bilang Ancaman Krisis Pangan Makin Nyata

Ditulis oleh Pramirvan Datu
BRIN Bilang Ancaman Krisis Pangan Makin Nyata

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengidentifikasi bahwa fenomena degradasi lahan pertanian dan penurunan minat menjadi petani merupakan ancaman serius terhadap krisis pangan di masa mendatang.

    Lilis Mulyani, Kepala Pusat Riset Masyarakat dan Budaya BRIN, menyoroti kejadian desa pertanian saat ini sebagai isu yang sangat relevan dalam konteks pembangunan Indonesia.

    Ia menyatakan keprihatinannya terhadap fenomena ini, mengingat negara kita sangat bergantung pada produksi pertanian.

    Dalam sebuah forum diskusi budaya di Jakarta pada Senin, 26 Februari 2024, Lilis menyebutkan bahwa kenaikan harga beras yang terjadi menunjukkan adanya gejolak di sektor pertanian, dipengaruhi oleh faktor-faktor global seperti krisis iklim.

    Lilis menekankan bahwa para petani di desa-desa saat ini menghadapi berbagai tekanan, mendorong mereka dan generasi berikutnya untuk mempertimbangkan kembali kelangsungan hidup mereka sebagai petani.

    "Jumlah petani bahkan telah berkurang hampir sepertiganya dalam satu dekade terakhir," ujarnya.

    Dwi Wulan Pujiriyani, seorang akademisi dari Sekolah Tinggi Pertahanan Nasional (STPN), menyampaikan pandangannya bahwa Indonesia telah mengalami pergeseran struktur sosial dari masyarakat agraris menuju masyarakat non-agraris, yang dikenal sebagai deagrarianisasi

    Menurutnya, deagrarianisasi ini menggeser peran pertanian dari sektor primer menjadi sektor tersier, sementara aktivitas non-pertanian menjadi semakin dominan di pedesaan.

    Pujiriyani menyoroti deagrarianisasi sebagai dampak serius, di mana tanah terus hilang dan petani kehilangan kemampuan untuk memilih apakah mereka akan tetap bercocok tanam atau tidak.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.