Logo
>

Bursa AS Terkoreksi, Dampaknya Menular ke IHSG

IHSG berpotensi terkoreksi akibat tekanan global dari pasar AS dan ketegangan dagang AS–China. IPOT sarankan strategi defensif dan selektif.

Ditulis oleh Citra Dara Vresti Trisna
Bursa AS Terkoreksi, Dampaknya Menular ke IHSG
Ilustrasi dampak di bursa AS terhadap IHSG. Foto: dok KabarBursa.com.

KABARBURSA.COM – Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas IPOT, Hari Rachmansyah, menilai sentimen eksternal dari ancaman koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah pasar saham Amerika Serikat mengalami koreksi signifikan sepanjang pekan lalu di tengah berlarutnya shutdown pemerintah yang menunda rilis sejumlah data ekonomi penting. 

Hari mengungkapkan, indeks S&P 500 melemah sekitar 2,7 persen, Nasdaq turun 3,5 persen, dan Dow Jones terkoreksi 1,9 persen, seiring meningkatnya kekhawatiran pasar terhadap ancaman tarif baru AS terhadap China. Meskipun sempat mencatatkan rekor di awal pekan akibat dorongan saham teknologi, tekanan jual kembali meningkat menjelang akhir pekan. 

“Memasuki pekan depan, fokus investor akan tertuju pada dimulainya musim laporan keuangan (earnings season) yang diawali oleh Citigroup dan JPMorgan, yang diperkirakan dapat menahan laju koreksi indeks. Namun secara keseluruhan, pasar AS masih berpotensi melanjutkan pelemahan secara mingguan di tengah ketidakpastian kebijakan fiskal dan tensi perdagangan yang meningkat,” ujar Hari dalam keterangannya, Senin, 13 Oktober 2025. 

Sementara dari domestik, pemerintah berencana mengalihkan sisa dana Rp15 triliun yang belum terserap, terutama dari BTN yang baru menyalurkan sekitar 19 persen, ke Bank Pembangunan Daerah (BPD) guna memperkuat likuiditas perbankan di daerah. Kebijakan ini diperkirakan menjadi salah satu katalis positif untuk sektor perbankan nasional. 

Selain itu, kebijakan baru yang membuka peluang bagi koperasi dan UMKM untuk mengelola tambang hingga 2.500 hektar dinilai dapat memperluas partisipasi ekonomi masyarakat di sektor sumber daya alam. 

Pemerintah juga menyerahkan enam smelter beserta aset sitaan negara kepada PT Timah (TINS) sebagai langkah konkret dalam pemberantasan tambang ilegal, yang dapat memperkuat fundamental emiten komoditas tersebut. 

Proyeksi dan Strategi Investasi Pekan Ini 

Memasuki pekan ini, IPOT memproyeksi tekanan global masih akan mendominasi sentimen pasar. Kebijakan tarif baru Trump terhadap China dinilai dapat meningkatkan ketegangan perdagangan dan menimbulkan kekhawatiran terhadap prospek pertumbuhan ekonomi dunia. 

Ketegangan geopolitik tersebut juga berpotensi mendorong harga emas ke level lebih tinggi sebagai aset lindung nilai (safe haven). Kombinasi faktor eksternal ini dapat memicu aksi ambil untung (profit taking) dan meningkatkan risiko arus keluar dana asing dalam jangka pendek. 

“IHSG berpotensi koreksi menguji support di 8.150 dengan resist terdekat 8.272. Pelaku pasar disarankan bersikap defensif, fokus pada saham berfundamental kuat, serta menerapkan strategi buy on weakness secara selektif,” jelas Hari. 

IPOT juga menilai sektor-sektor dengan fundamental kuat seperti perbankan besar, konsumer primer, dan energi masih memiliki daya tahan relatif terhadap tekanan global, meski pergerakannya cenderung terbatas. Sementara itu, sektor komoditas berpotensi mencatat volatilitas tinggi seiring kenaikan harga emas dan tensi perdagangan yang meningkat. 

Dengan demikian, Hari menyatakan pekan ini menjadi momentum penting bagi investor untuk menerapkan strategi defensif, memperhatikan pergerakan dana asing, serta mencermati pergerakan harga global sebagai penentu arah IHSG. Tekanan dari faktor eksternal kemungkinan masih akan mendominasi arah pasar, sementara sentimen domestik dapat menjadi penopang terbatas untuk menjaga stabilitas indeks.(*) 

Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

Gabung Sekarang

Jurnalis

Citra Dara Vresti Trisna

Vestibulum sagittis feugiat mauris, in fringilla diam eleifend nec. Vivamus luctus erat elit, at facilisis purus dictum nec. Nulla non nulla eget erat iaculis pretium. Curabitur nec rutrum felis, eget auctor erat. In pulvinar tortor finibus magna consequat, id ornare arcu tincidunt. Proin interdum augue vitae nibh ornare, molestie dignissim est sagittis. Donec ullamcorper ipsum et congue luctus. Etiam malesuada eleifend ullamcorper. Sed ac nulla magna. Sed leo nisl, fermentum id augue non, accumsan rhoncus arcu. Sed scelerisque odio ut lacus sodales varius sit amet sit amet nibh. Nunc iaculis mattis fringilla. Donec in efficitur mauris, a congue felis.