Logo
>

IHSG Berpotensi Menguat: Berikut Saham Rekomendasi Hari ini

Ditulis oleh Pramirvan Datu
IHSG Berpotensi Menguat: Berikut Saham Rekomendasi Hari ini

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi lanjut menguat. Adapun IHSG menutup perdagangan, dengan menguat 0,34 persen atau naik 24,13 poin ke level 7.220,88.

    Tim Riset CGS International Sekuritas menjelaskan berlanjutnya aksi beli investor asing di pasar reguler terutama di saham perbankan akan menjadi sentimen posisif bagi IHSG.

    "Dan naiknya beberapa harga komoditas seperti batu bara, emas serta tembaga diprediksi akan menjadi katalis positif IHSG," paparnya dalam riset, Jumat 5 Juli 2024.

    CGS International Sekuritas memproyeksikan IHSG akan melanjutkan penguatannya dengan kisaran support 7.180 atau 7.140 dan resistance di 7.260 atau 7.300.

    Simak ulasan lengkap rekomendasi saham pilihan untuk hari ini:

    1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)

    BBRI Spec Buy dengan support Rp 4.680 cut loss jika break di bawah Rp 4.570. Jika tidak break di bawah Rp 4.680, potensi naik Rp 4.900-Rp 5.025 short term.

    2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

    BBNI Spec Buy dengan support Rp 4,620, cut loss jika break di bawah Rp 4.530. Jika tidak break di bawah Rp 4.620, potensi naik Rp 4.800-Rp 4.890 short term.

    3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

    BMRI Spec Buy dengan support Rp 6.125 cut loss jika break di bawah Rp 6.000. Jika tidak break di bawah Rp 6.125, potensi naik Rp 6.375-Rp 6.500 short term.

    4. PT Elnusa Tbk (ELSA)

    ELSA Spec Buy dengan support Rp 432 cut loss jika break di bawah Rp 422. Jika ELSA tidak break di bawah Rp 432, maka berpotensi naik Rp 452-Rp 462 short term.

    5. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)

    CPIN Spec Buy dengan support Rp 5.125, cut loss jika break di bawah Rp 5.000. Jika tidak break di bawah Rp 5.125, potensi naik ke Rp 5.375-Rp 5.500 short term.

    6. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)

    SIDO Spec Buy dengan support Rp 735 cut loss jika break di bawah Rp 720. Jika tidak break di bawah Rp 735, potensi naik ke Rp 765-Rp 780 short term.

    Alami Kenaikan Perdagangan

    Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami kenaikan pada penutupan perdagangan Kamis, 4 Juli 2024 sore. Hal ini sejalan dengan penguatan pasar saham di Asia dan global.

    IHSG menguat sebesar 24,14 poin atau sekitar 0,34 persen, menutup sesi perdagangan di level 7.220,89.

    Di sisi lain, indeks LQ45 yang mencakup 45 saham unggulan juga mencatat kenaikan sebesar 2,24 poin atau 0,25 persen, berakhir di posisi 899,84.

    “Penguatan IHSG serta bursa regional Asia terus berlanjut setelah rilis data ekonomi dari Amerika Serikat (AS),” demikian analisis dari Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas, Kamis, 4 Juli 2024.

    Data dari laporan ADP Employment serta klaim pengangguran mingguan menunjukkan bahwa pasar tenaga kerja di AS sedang melambat. Selain itu, sektor jasa juga memperlihatkan adanya kontraksi dalam aktivitasnya, yang menjadi faktor penggerak bagi pasar saham di kawasan Asia dan global.

    Kenaikan ini mencerminkan optimisme pelaku pasar terhadap kondisi ekonomi global yang lebih stabil setelah rilis data ekonomi tersebut.

    Untuk ADP Employment Change turun dari sebelumnya 157.000 menjadi 150.000, Initial Jobless Claims naik dari sebelumnya 234.000 menjadi 238.000, dan ISM Services Index turun dari sebelumnya 53,8 menjadi 48,8, yang mana hal ini akan memperkuat argumen pelaku pasar untuk pemangkasan suku bunga oleh The Fed.

    Dari dalam negeri, di tengah situasi ancaman masuk jurang krisis negara, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyampaikan ke legislatif dalam mengawasi pelaksanaan APBN sebagai upaya menjaga kesehatan APBN untuk keberlanjutan.

    Menteri Keuangan Sri Mulyani mengingatkan bahwa sudah banyak negara yang mengalami krisis. Banyak contoh negara-negara di dunia yang tidak mampu mengelola dan menjaga APBN secara sehat dan tepat, sehingga menjadi sumber krisis berkelanjutan.

    Penyampaian tersebut akan menjadi perhatian utama dalam menjaga APBN, karena APBN adalah instrumen kebijakan yang sangat penting dan strategis bagi sebuah negara untuk mencapai cita-citanya dan harus selalu dijaga agar tetap sehat, berkelanjutan, dan kredibel.

    Pada pembukaan hari ini, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.

    Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sepuluh sektor menguat dipimpin oleh sektor teknologi yang naik sebesar 1,88 persen, diikuti oleh sektor barang konsumen non primer dan sektor industri yang masing-masing naik sebesar 1,31 persen dan 1,02 persen.

    Bursa Saham Regional

    Sedangkan, satu sektor turun yaitu sektor kesehatan yang turun sebesar 0,40 persen.

    Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu VKTR, SMLE, ATLA, PRIM dan LABA. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni CLPI, IBOS, PPRE, PPRI dan HILL.

    Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.059.602 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 18,97 miliar lembar saham senilai Rp10,39 triliun. Sebanyak 351 saham naik 207 saham menurun, dan 230 tidak bergerak nilainya.

    Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain, indeks Nikkei menguat 332,80 poin atau 0,82 persen ke 40,913,60, indeks Hang Seng menguat 49,70 poin atau 0,28 persen ke 18.028,27, indeks Shanghai melemah 24,80 poin atau 0,83 persen ke 2.957,57, dan indeks Strait Times menguat 24,36 poin atau 0,71 persen ke 3.439,87.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.