Logo
>

Indodax: Pajak Kripto Rp350 Miliar buat Penerimaan Negara

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Indodax: Pajak Kripto Rp350 Miliar buat Penerimaan Negara

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - CEO Indodax, Oscar Darmawan, mengumumkan bahwa perusahaannya telah menyetorkan pajak kripto sebesar Rp350 miliar, yang merupakan 45 persen dari total penerimaan negara dari sektor ini.

    “Dari total pajak kripto yang mencapai Rp798,84 miliar, Indodax menyumbang sekitar 45 persen atau hampir Rp350 miliar,” kata Oscar di Jakarta, Selasa 30 Juli 2024.

    Oscar menegaskan bahwa kepatuhan Indodax dalam menyetor pajak menunjukkan bahwa sektor kripto dapat beroperasi secara transparan dan mendukung pembangunan nasional yang berkelanjutan.

    Meskipun regulasi pajak di industri kripto masih sering menjadi bahan diskusi, lanjutnya, Indodax tetap berkomitmen untuk mematuhi semua aturan yang ada.

    “Penyetoran pajak ini merupakan bentuk konkret dukungan kami terhadap upaya pemerintah dalam memajukan bangsa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

    Selain setoran pajak kripto, Oscar juga menyebut bahwa perusahaan telah menyetorkan pajak korporasi sebesar Rp234 miliar.

    Saat ini, Indodax memimpin volume perdagangan kripto terbesar di Indonesia, dengan total mencapai 15 juta dolar AS.

    Oscar optimistis bahwa industri kripto di Indonesia akan semakin berkembang dan mampu memberikan kontribusi lebih besar dalam pembangunan ekonomi nasional.

    “Besarnya pajak yang dihasilkan oleh industri kripto serta volume perdagangan yang besar mencerminkan potensi besar sektor ini dalam mendukung pertumbuhan ekonomi negara,” tutur Oscar.

    Sebelumnya, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan melaporkan bahwa industri kripto memberikan sumbangsih pajak dari kegiatan usaha ekonomi digital sebesar Rp798,84 miliar per Juni 2024.

    Angka tersebut terdiri atas Rp376,13 miliar dari Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas transaksi penjualan kripto di exchanger dan Rp422,71 miliar dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Dalam Negeri atas transaksi pembelian kripto di exchanger.

    Jumlah Total Investor

    Indodax mengungkapkan bahwa industri kripto di Indonesia terus menunjukkan perkembangan pesat. Berdasarkan data terbaru dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), jumlah total investor kripto di Indonesia telah mencapai 20,16 juta orang hingga April 2024.

    Dari total tersebut, 33,24 persen investor merupakan pengguna Indodax, menjadikannya sebagai crypto exchange favorit di tanah air.

    “Jumlah pengguna kami kini telah melampaui 6,7 juta orang. Peningkatan signifikan ini menunjukkan bahwa lebih dari sepertiga investor kripto di Indonesia mempercayakan investasi mereka pada Indodax,” kata CEO Indodax Oscar Darmawan di Jakarta, Selasa 2 Juni 2024.

    Selain jumlah pengguna yang meningkat, Indodax juga memimpin secara signifikan dalam volume perdagangan dibandingkan bursa kripto lainnya. Total volume perdagangan di Indodax mencapai Rp29 triliun pada kuartal kedua tahun ini.

    Oscar menuturkan bahwa besarnya jumlah investor aset kripto tersebut mengindikasikan bahwa kripto telah menjadi pilihan investasi utama bagi masyarakat Indonesia.

    “Tak mengherankan jika jumlah pemegang aset kripto di Indonesia terus meningkat. Terlebih lagi, tahun 2024 adalah tahun kripto. Di tahun ini, industri kripto mengalami beberapa momen bersejarah seperti peluncuran ETF Bitcoin Spot pada Januari 2024, Halving Bitcoin, musim Altcoin, adopsi dan regulasi yang positif, serta kemungkinan diterimanya ETF Spot ETH,” ujarnya.

    Menurut Oscar, momen-momen tersebut membuat harga aset kripto, terutama Bitcoin, menguat dan menarik minat masyarakat Indonesia untuk berinvestasi di kripto.

    “Kenaikan harga Bitcoin turut mendorong lebih banyak pengguna Indodax untuk berinvestasi dalam Bitcoin. Hingga Juni 2024, jumlah investor Bitcoin di Indodax hampir empat kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya pada periode yang sama, dengan peningkatan mencapai 289,24 persen. Tren positif ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin memahami dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh aset kripto, terutama Bitcoin,” tambahnya.

    Peningkatan luar biasa jumlah investor kripto ini menunjukkan bahwa kripto telah menjadi bagian dari strategi investasi jangka panjang masyarakat Indonesia.

    Oscar juga menekankan pentingnya edukasi dan literasi finansial dalam menghadapi perkembangan pesat industri kripto. “Edukasi adalah kunci untuk memastikan bahwa investor dapat membuat keputusan yang tepat dan terinformasi,” pungkasnya.

    Pemimpin Pasar

    CEO Indodax, Oscar Darmawan, mengumumkan bahwa Indodax saat ini menguasai 33 persen pangsa pasar dari total 19 juta investor kripto di Indonesia, menjadikannya sebagai pemimpin pasar dalam industri kripto di negara ini.

    “Saat ini kami memiliki lebih dari 6,3 juta anggota, dan peningkatan yang signifikan ini mencerminkan bahwa 33 persen dari investor kripto Indonesia memilih Indodax sebagai platform terpercaya mereka. Kami bangga menjadi market leader dalam industri ini,” klaim Oscar, Kamis. 28 Maret 2024.

    Oscar juga menyoroti bahwa jumlah investor aset kripto yang terus bertambah menunjukkan popularitas yang meningkat dari instrumen investasi tersebut di kalangan masyarakat. (*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.