KABARBURSA - Jumlah fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan signifikan sebesar 3,41 persen secara year on year (yoy), seiring dengan pertumbuhan angka pembayaran santunan yang meningkat sebesar 4,4 persen. Capaian ini menandakan berhasilnya implementasi program keselamatan yang diadopsi. Angka tersebut juga mencerminkan pertumbuhan compounded annual growth rate (CAGR) selama 5 tahun sebesar 3,74 persen.
"Dalam periodisasi yang sama tahun lalu, terjadi penurunan fatalitas korban sebesar 5,20 persen, yang tercermin dalam penurunan santunan meninggal dunia sebesar 3,41 persen," ungkap Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, dalam keterangan resmi di Jakarta pada Rabu, 21 Februari 2024.
Rivan menyatakan bahwa penurunan tingkat fatalitas ini dapat diatribusikan pada peningkatan efektivitas penanganan pasca kecelakaan, khususnya selama golden period, 30 menit pertama setelah kejadian, yang diakui sebagai momen krusial dalam penanganan korban.
"Tren positif ini sejalan dengan kajian dalam lampiran dokumen Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (RUNK LLAJ), sesuai Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2022, yang mencatat reduksi fatalitas sebesar 42 persen," tambah Rivan.
Jasa Raharja terus mengampanyekan edukasi pencegahan kecelakaan lalu lintas, dengan fokus pada aspek socio-engineering. Berbagai action plan bersama kepolisian dan mitra terkait telah diimplementasikan, melibatkan optimalisasi Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL), integrasi pendidikan lalu lintas di tingkat pendidikan dasar hingga menengah, kampanye keselamatan berkendara, serta program JR-safety road.
Dalam upaya percepatan pelayanan, Jasa Raharja menjalin kerja sama dengan 2.604 rumah sakit atau 100 persen rumah sakit di bawah naungan Kementerian Kesehatan. Standarisasi Diagnosis Cedera, Formularium, dan Kompendium Medis Nasional Jasa Raharja (DC-FKMN-JR) menjadi panduan perawatan korban, dengan realisasi kecepatan penyerahan santunan mencapai 1 hari 6 jam, melampaui target maksimal 2,5 hari.
Upaya kolaboratif dengan pemangku kepentingan telah memberikan dampak positif, dan Jasa Raharja mengapresiasi Korlantas Polri serta mitra kerja dan semua pihak yang mendukung. Fokus mereka di tahun 2024 adalah membangun pemahaman masyarakat tentang pentingnya keselamatan di jalan melalui program-program kolaboratif bersama seluruh mit