KABARBURSA.COM - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memperhatikan potensi lonjakan harga 10 komoditas pangan pada pekan terakhir Ramadan di beberapa Kabupaten/Kota di Indonesia.
Irjen Kemendagri Tomsi Tohir Balaw mengungkapkan bahwa hingga saat ini, tiga komoditas pangan yang mendominasi puncak indeks perkembangan harga pangan pada pekan ke-4 Maret adalah telur ayam ras, bawang putih, dan minyak goreng.
Telur ayam ras mengalami kenaikan harga di 297 daerah kabupaten/kota, diikuti oleh bawang putih dengan kenaikan harga di 273 daerah kabupaten/kota, dan minyak goreng dengan kenaikan harga di 267 daerah kabupaten/kota. Kemendagri memantau pergerakan harga komoditas pangan ini dengan tujuan untuk mengantisipasi potensi lonjakan harga pada pekan terakhir Ramadan.
"Beras pun naik 266 daerah dan masih merangkak naik walaupun kenaikannya tidak signifikan," kata Tomsi dalam Apel Siaga Pengamanan Pasokan & Harga Pangan Jelang Idulfitri 2024 yang juga diadakan secara hybrid, Jakarta, Senin 1 April 2024.
"Harga gula pasir naik di 217 daerah, bawang merah 190 daerah, cabai juga masih mewarnai. Oleh karena itu kepada rekan-rekan Forkopimda atau forum untuk menunjang kelancaran pelaksanaan urusan pemerintahan umum yang ikut hadir, yang ikut mendengarkan, agar betul-betul memahami komoditas yang naik dan melakukan upaya-upaya," jelasnya.
Berikut daftar harga pangan yang diwaspadai naik oleh Kemendagri:
- Telur ayam ras
- Bawang putih
- Minyak goreng
- Beras
- Daging ayam ras
- Gula pasir
- Bawang merah
- Cabai rawit
- Cabai merah
- Udang basah
Di satu sisi, Kepala PLT Badan Pusat Statistik Amalia A Widyasanti juga menjelaskan instansinya mencatat beberapa kabupaten/kota di tiga provinsi dengan kenaikan angka inflasi harga pangan yang paling tajam.
"Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Timur, di mana ketiga provinsi ini kenaikan IPH atau Indeks Perkembangan Harga di atas 8 persen," jelas Amalia.
Berdasarkan harga pantauan harga pangan di panel Badan Pangan Nasional (Bapanas) pukul 12.15 WIB, harga bawang putih terlihat naik Rp130 menjadi Rp41.780/kg, telur ayam ras juga telah berada di harga Rp31.220/kg atau naik Rp130, hingga daging ayam ras yang juga turut naik di Rp250 menjadi Rp37.310/kg.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.