KABARBURSA.COM - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) merespons tingginya permintaan masyarakat selama libur panjang dengan menambah jumlah perjalanan Kereta Cepat Whoosh. Sebanyak 8 perjalanan tambahan disiapkan untuk memenuhi kebutuhan penumpang.
Pada saat ini, mayoritas tiket untuk rute Halim-Tegalluar pada tanggal 8 Februari 2024 telah terjual habis. Okupansi penumpang untuk perjalanan lainnya mencapai lebih dari 70 persen, dan angka ini terus meningkat seiring berlanjutnya penjualan tiket.
Bagi masyarakat yang kehabisan tiket, terutama untuk perjalanan pada tanggal 8 Februari 2024, dapat segera melakukan pemesanan melalui berbagai saluran resmi, seperti aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, Ticket Vending Machine, Loket resmi di stasiun, dan aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, BRImo, dan BNI Mobile Banking.
Berikut adalah jadwal perjalanan tambahan untuk tanggal 8 Februari 2024:
- Rute Halim-Tegalluar: 08.20, 11.30, 14.32, dan 18.25 WIB.
- Rute Tegalluar-Halim: 07.05, 13.30, 14.30, dan 18.00 WIB.
Dengan penambahan ini, total perjalanan Kereta Cepat Whoosh menjadi 48 perjalanan per hari. Kuota perjalanan juga bertambah sebanyak 4.808 kursi, mencapai 28.848 kursi per hari untuk periode tersebut.
Eva Chairunisa, GM Corporate Secretary KCIC, menekankan tingginya minat masyarakat terhadap Whoosh selama libur nasional. Hal ini tercermin dari lonjakan pemesanan tiket.
"Penambahan jadwal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Hingga saat ini tiket untuk mayoritas jadwal Whoosh sudah terjual habis. Karena itu, kami lakukan penambahan agar tingginya minat masyarakat ini bisa terakomodir," ujarnya.
KCIC terus melakukan evaluasi agar layanan Whoosh dapat disesuaikan dengan kebutuhan penumpang selama libur panjang. Penambahan perjalanan tambahan masih menjadi opsi yang mungkin diterapkan.
Dalam rangka memanfaatkan libur panjang, penumpang Whoosh dapat menikmati promo gratis atau diskon di 12 destinasi wisata, kuliner, dan penginapan di sekitar stasiun Whoosh. Beberapa destinasi yang berpartisipasi antara lain Dusun Bambu, Farmhouse, Floating Market, The Great Asia Afrika, Tepi Danau, dan lainnya.
Eva menambahkan bahwa saat ini Kereta Cepat Whoosh sudah terintegrasi dengan berbagai moda transportasi lanjutan, seperti LRT Jabodebek, KA Feeder, Commuter Line Bandung Raya, Bus Rapid Transit, Shuttle, Damri, hingga Taksi.