KABARBURSA.COM - PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk (KMDS) mengumumkan rencana pembagian dividen interim untuk tahun buku 2024. Dividennya sebesar Rp15 per saham, dengan total nilai dividen mencapai Rp12 miliar.
Untuk memastikan semua pemegang saham memperoleh haknya, perusahaan telah merilis jadwal resmi pembagian dividen. Tanggal penting dimulai dengan cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 15 November 2024, diikuti oleh ex dividen di pasar yang sama pada 18 November 2024.
"Pemegang saham yang tercatat dalam recording date pada 19 November 2024 akan berhak menerima dividen ini. Pembayaran dividen sendiri dijadwalkan dilakukan pada 29 November 2024," kata Dewi Irianty Wijaya, Sekretaris Perusahaan KMDS, Jumat, 15 November 2024.
Keputusan pembagian dividen ini diambil berdasarkan kinerja keuangan perusahaan hingga 30 September 2024. Selama periode tersebut, KMDS mencatat laba bersih sebesar Rp40,44 miliar, dengan saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya mencapai Rp101,72 miliar.
Total ekuitas perusahaan juga tercatat solid di angka Rp218,11 miliar. Angka-angka ini menjadi dasar kepercayaan manajemen untuk membagikan dividen interim kepada para pemegang saham.
Kebijakan pembagian dividen ini menjadi bukti nyata strategi perusahaan yang tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis tetapi juga memberikan keuntungan bagi investornya.
Langkah ini juga diharapkan dapat memperkuat kepercayaan pasar terhadap prospek bisnis KMDS di masa mendatang.
Pengendali Baru KMDS
PT Dima Investindo, pengendali baru PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk (KMDS), mengumumkan tender wajib untuk membeli 168.922.469 saham atau sekitar 21,12 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh KMDS.
Tender offer ini diumumkan oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada Kamis, 7 November 2024, dengan harga penawaran sebesar Rp473 per saham. Proses ini berlangsung selama 30 hari kalender, mulai dari 7 November hingga 6 Desember 2024.
Mengutip keterbukaan informasi, Minggu, 10 November 2024, pemegang saham yang ingin mengikuti tender wajib ini diinstruksikan untuk memberi mandat kepada perusahaan efek atau kustodian bank mereka agar memilih opsi “CASH” melalui menu CA Election di platform C-BEST.
Saham yang dipilih untuk dijual dalam tender ini akan diberi status “Blocked for CA” dan tidak dapat diperdagangkan selama proses berlangsung, kecuali jika instruksi tersebut dibatalkan.
Harga tender sebesar Rp473 per saham lebih tinggi dari harga yang dibayarkan Dima Investindo dalam akuisisi sebelumnya, namun lebih rendah dari rata-rata harga penutupan saham KMDS selama 90 hari sebelum pengumuman rencana akuisisi pada 12 September 2024, yaitu Rp467 per saham.
Akuisisi Saham oleh Dima Group
Akuisisi ini merupakan bagian dari strategi Dima Group, melalui PT Dima Investindo, untuk memperluas kendali atas KMDS.
Dima Group mengakuisisi 55 persen saham KMDS dari PT Miki Ojisan Indomitra pada harga Rp420 per saham. Transaksi ini melibatkan pembelian 440 juta saham, dengan total nilai mencapai Rp184,8 miliar.
Harga akuisisi tersebut, yaitu Rp420 per saham, lebih rendah daripada rata-rata harga penutupan saham KMDS selama tiga bulan sebelum pengumuman rencana akuisisi.
Namun, langkah ini memberikan Dima Group posisi pengendali yang kuat di KMDS, dengan tujuan memperkuat sinergi dalam bisnis ritel dan distribusi produk makanan dan minuman.
Sebelum transaksi ini, PT Miki Ojisan Indomitra merupakan pemegang saham mayoritas KMDS dengan kepemilikan 76,19 persen saham.
Setelah transaksi selesai, kepemilikan Miki Ojisan turun menjadi 21,19 persen. Sementara itu, saham publik KMDS tetap berada di angka 19,99 persen, atau sekitar 159,86 juta saham.
Penandatanganan perjanjian jual beli saham antara Dima dan Miki Ojisan dilakukan pada 11 September 2024. Akuisisi ini menjadi langkah signifikan bagi Dima Group dalam memperkuat posisinya di industri distribusi makanan dan minuman, khususnya dengan portofolio produk yang dimiliki KMDS.
Akuisisi oleh Dima Group memberikan peluang baru bagi KMDS untuk meningkatkan pertumbuhan dan operasionalnya.
Sebagai salah satu pemain di sektor distribusi makanan dan minuman, Dima Group dapat memberikan sinergi yang kuat, mulai dari jaringan distribusi hingga akses pasar yang lebih luas.
Namun, bagi pemegang saham publik KMDS, tender offer ini memberikan pilihan penting, apakah mereka ingin menjual saham mereka pada harga Rp473 per saham atau mempertahankannya untuk melihat bagaimana kinerja KMDS di bawah manajemen baru.
Mengingat harga penawaran tender yang lebih tinggi dari harga pasar pada saat akuisisi, beberapa investor mungkin melihat ini sebagai kesempatan untuk merealisasikan keuntungan dari investasi mereka. (*)