KABARBURSA.COM - PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) membuat sebuah gebrakan dengan memperkenalkan Pani Gold Project (PGP). Proyek ini adalah salah satu proyek tambang emas terbesar yang dimiliki oleh MDKA.
Dalam pengerjaannya, MDKA melibatkan sejumlah anak perusahaan, yaitu PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS), PT Gorontalo Sejahtera Mining (GSM), PT Pani Bersama Tambang (PBT), dan PT Mentari Alam Persada (MAP).
Terletak di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, proyek ini menawarkan potensi luar biasa bagi sektor pertambangan emas Indonesia, baik dari sisi sumber daya mineral maupun kontribusi ekonominya.
Pani Gold Project mencatatkan keberadaan sumber daya mineral sebesar lebih dari 6,9 juta ounces emas, menjadikannya sebagai salah satu tambang emas dengan cadangan terbesar di kawasan ini. Dengan kapasitas produksi bijih mencapai 19 juta ton per tahun, tambang ini diproyeksikan mampu menghasilkan hingga 500.000 ounces emas per tahun pada puncak operasionalnya. Data tersebut menunjukkan bahwa proyek ini berperan penting dalam mendukung pertumbuhan bisnis MDKA dan memastikan keberlanjutan operasional perusahaan dalam jangka panjang.
Studi kelayakan (Feasibility Study) yang dilakukan untuk proyek ini mengungkapkan sejumlah keunggulan. Pani Gold Project diproyeksikan memiliki masa operasional yang panjang, biaya produksi yang kompetitif, dan potensi keuangan yang signifikan. Selama 10 tahun pertama operasionalnya, tambang ini diperkirakan menghasilkan EBITDA mencapai 7,4 miliar dolar AS, menjadikannya salah satu aset strategis bagi MDKA dalam mengokohkan posisinya di sektor pertambangan emas global.
Namun, keberadaan Pani Gold Project tidak hanya mencakup manfaat ekonomi bagi perusahaan. MDKA secara aktif berkomitmen untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar proyek, khususnya di Kabupaten Pohuwato. Sejumlah program pemberdayaan masyarakat telah diluncurkan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan warga. Inisiatif ini mencakup berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, dan pelatihan keterampilan kerja, yang dirancang untuk menciptakan dampak jangka panjang yang berkelanjutan.
Dengan potensi produksi emas yang besar, kontribusi ekonomi yang signifikan, serta dampak sosial yang positif, Pani Gold Project tidak hanya menjadi pilar utama bagi MDKA, tetapi juga menjadi harapan baru bagi pengembangan ekonomi regional di Gorontalo. Proyek ini mencerminkan bagaimana sektor pertambangan dapat dikelola secara bertanggung jawab, baik dari sisi bisnis maupun kepedulian sosial.
Beberapa Program PGP
Pani Gold Project, sebuah inisiatif yang tidak hanya fokus pada pengembangan sektor tambang, juga secara aktif menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di sekitar wilayah operasional. Salah satu upayanya adalah melalui berbagai program sosial dan ekonomi yang didesain untuk mendukung pembangunan dan pemberdayaan komunitas lokal di Kota Marisa, Kabupaten Pohuwato.
Salah satu program unggulan yang dilaksanakan adalah renovasi warung dan toko. Sejak September hingga November 2024, sebanyak 13 warung dan toko milik warga sekitar telah mendapatkan bantuan renovasi, meliputi perbaikan struktur bangunan hingga penataan interior.
Renovasi ini ditujukan untuk menciptakan toko yang lebih rapi dan menarik, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Program ini juga melibatkan warga yang sebelumnya berprofesi sebagai Penambang Tanpa Izin (PETI). Mereka kini diarahkan menjadi wirausahawan, dengan dukungan penuh dari Pani Gold Project. Upaya ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Tidak berhenti di sana, Pani Gold Project juga memberikan bantuan dalam bentuk voucher makan dan belanja kepada anak-anak sekolah dan petugas kebersihan. Langkah ini bertujuan untuk mengapresiasi kontribusi mereka sekaligus mempermudah akses mereka terhadap kebutuhan pokok. Program ini rencananya akan dilanjutkan dengan pelatihan manajemen bisnis, keuangan, dan pengelolaan sumber daya manusia bagi pemilik warung dan toko.
Komitmen Pani Gold Project terhadap kesejahteraan masyarakat juga tercermin dalam program Makan Siang Bergizi Gratis untuk siswa dan guru di tiga sekolah di Kabupaten Pohuwato. Diluncurkan pada Oktober 2024, program ini dirancang untuk memastikan siswa mendapatkan asupan gizi yang cukup, khususnya pada masa-masa kritis pertumbuhan.
Dalam pelaksanaannya, Pani Gold Project bekerja sama dengan ADEN, perusahaan katering bersertifikasi internasional, untuk menyediakan makanan bergizi. Langkah ini tidak hanya mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dalam aspek kesehatan, tetapi juga memperkuat pondasi generasi muda yang sehat dan berdaya saing.
Seiring dengan upaya meningkatkan gizi siswa, Pani Gold Project juga telah melakukan renovasi besar-besaran pada dua sekolah dasar, satu sekolah menengah pertama, dan sebuah puskesmas pembantu (Pustu) di Desa Hulawa.
Di wilayah Kecamatan Buntulia, program renovasi fasilitas mencakup Sekolah Dasar Negeri 02 dan 05 Buntulia, SMP Negeri 02 Buntulia, serta Pustu. Tujuannya adalah menciptakan fasilitas pendidikan dan kesehatan yang nyaman serta layak, untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak sekaligus pelayanan kesehatan masyarakat setempat.
Dalam renovasi sekolah, Pani Gold Project menyediakan fasilitas modern, seperti kantin yang dilengkapi wastafel dan dapur, serta aula multifungsi untuk berbagai acara. Sementara itu, upaya peningkatan kualitas kesehatan dilakukan dengan menggelar pemeriksaan kesehatan dan gizi bagi ibu hamil dan anak-anak yang berisiko stunting. Program ini sejalan dengan target pemerintah untuk menurunkan angka stunting di Indonesia, khususnya di daerah tersebut.
Semua program yang dijalankan melibatkan kolaborasi erat antara berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, TNI, kepolisian, hingga masyarakat setempat. Dukungan juga datang dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato, yang mendorong pelaksanaan inisiatif-inisiatif ini agar selaras dengan program-program pemerintah pusat.
Santoso Kartono, perwakilan pemegang saham Pani Gold Project, menekankan bahwa kerja sama ini adalah contoh nyata gotong royong antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat. Ia berharap program-program ini tidak hanya membawa manfaat jangka pendek, tetapi juga menciptakan perubahan berkelanjutan yang dapat menjadi model bagi perusahaan lain untuk ikut berkontribusi dalam percepatan pembangunan nasional.
Langkah-langkah inovatif dan berkelanjutan dari Pani Gold Project ini membuktikan bahwa dunia usaha dapat berperan signifikan dalam memberdayakan masyarakat lokal dan mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.(*)