KABARBURSA.COM - Pasar mobil listrik di Indonesia memiliki sejumlah model dengan harga relatif terjangkau, di antaranya Wuling New Air ev dan Seres E1.
Wuling New Air ev dan Seres E1 menawarkan ukuran yang compact, sehingga kedua mobil listrik ini cocok untuk jalan perkotaan dengan kondisi lalu lintas yang padat.
Untuk itu KabarBursa.com akan membandingkan spesifikasi Wuling New Air ev dan Seres E1 dari berbagai aspek seperti performa, fitur, hingga harganya.
1. Desain dan Eksterior
Bicara tampangnya, kedua mobil listrik mungil ini mengusung desain dengan karakter yang berbeda.
New Air ev hadir dengan gaya futuristik dan minimalis. Mobil ini mengusung garis desain yang simpel dan halus layaknya kendaraan masa depan.
Unitnya dibekali lampu utama LED pada varian Pro, serta lampu DRL (Daytime Running Light). Varian Pro New Air ev juga menawarkan skema warna two tone dan wiper model frameless.
Sementara Seres E1 hadir dengan tampilan lebih dinamis dan sporty. Eksteriornya disertai air intake berbentuk trapesium, serta lampu utama model proyektor.
Di bagian buritan, Seres E1 memiliki desain lampu DRL berbentuk U dengan garis-garis yang tajam. Eksteriornya dibekali pelek two tone yang terdapat pada varian tertinggi.
Dalam hal dimensi, Seres E1 memiliki panjang 3.030 mm, lebar 1.495 mm, tinggi 1.640 mm, dan jarak sumbu roda 1.960 mm.
Sementara New Air ev memiliki panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, dan tinggi 1.631 mm, serta jarak sumbu roda 2.010 mm. Sehingga di atas kertas, Air ev terhitung lebih mungil namun lebih lebar dibanding Seres E1.
2. Interior
Beralih ke bagian kabin, Wuling New Air ev terbaru mengusung nuansa interior futuristik dan minimalis dengan warna tamarind sunset yang tampak hangat dan nyaman.
Pada area kokpit terdapat panel layar ganda yang terdiiri dari panel instrumen kluster berukuran 7 hingga 10,25 inci tergantung variannya, serta head unit dengan model floating ukuran 10,25 inci.
Sementara itu, Seres E1 mengusung desain interior yang dirasa cukup modern dengan paduan dua warna yakni abu-abu dan putih.
Dasbornya dilengkapi layar panel instrumen kluster 7 inci, serta tombol-tombol fisik untuk pengaturan AC dan sistem hiburan di bagian kem.
Kabin Seres E1 menawarkan kursi bergaya semi bucket, pencahayaan ambient lights, serta fitur-fitur canggih semisal head unit dengan layar 8 inci, sampai Cruise Control.
Dalam hal ini, interior Wuling New Air ev terhitung lebih unggul dengan konsep dan fitur yang ditawarkan. Namun kabin Seres E1 juga dirasa cukup mengingat mobil listrik dari sub merek DFSK ini ditawarkan dengan harga terjangkau.
3. Performa dan Fitur
New Air ev menawarkan dua varian jarak tempuh yaitu Lite 200 km dan Lite 300 km, serta Pro 300 km. Pada varian Lite 200 km menggunakan motor listrik berdaya 30 kW (Kilowatt) yang dapat mengeluarkan torsi 110 Nm dan baterai berkapasitas 17,3 kWh yang diklaim dapatmenjangkau jarak 200 km.
Sedangkan pada varian Lite 300 km dan Pro 300 km, menggunakan kapasitas baterai lebih besar yaitu 26,7 kWh yang berpadu dengan motor listrik 30 kW. Kombinasi komponen tersebut menghasilkan jarak tempuh hingga 300 km.
Sementara rivalnya, menawarkan dua varian yakni B-Type dengan motor berdaya 25 kW dan baterai berkapasitas 13,8 kWh. Varian ini memiliki jarak tempuh sekitar 180 km.
Kemudian untuk varian di atasnya yaitu L-Type, memakai motor listrik 30 kW dan baterai dengan kapasitas 16,8 kWh. Varian ini memiliki jarak tempuh 220 km. Seres E1 juga diklaim dapat berakselerasi dengan torsi maksimum sebesar 100 Nm.
Dari perbandingan tersebut, harus diakui mobil listrik pertama Wuling di Indonesia tersebut lebih unggul dalam performa maupin jarak tempuhnya yang lebih jauh, khususnya pada varian tertingginya.
Adapun soal fitur unggulannya, Air ev memiliki perintah suara WIND dan IoV yang mampu menghubungkan smartphone pengguna sebagai fitur unggulannya.
Di samping itu, Air ev juga disertai Electronic Stability Control (ESC), Sound Module for Pedestrian Warning, Tire Pressure Monitoring System (TPMS), Hill Hold Control, Electric Parking Brake plus Automatic Vehicle Holding, rem ABS plus Electronic Brake-force Distribution (EBD), dan 2 airbag pada varian Long Range.
Sedangkan Seres E1 mengusung fitur unggulan yang lebih fungsional seperti TPMS, Hill Hold Control, ESC, dual airbags, Brakes Assist, Pedestrian Warning Sound, Cruise Control, Airbag System, Event Data Recording System (EDRS), ambient lights, serta mode berkendara ECO dan Normal.
4. Harga
Harga Wuling New Air ev setelah mengalami penyegaran pada Februari lalu di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, ditawarkan mulai Rp184 jutaan sampai Rp195 jutaan pada varian Lite untuk wilayah Jakarta.
Sementara varian Pro dengan jarak tempuh 300 km diniagakan Rp252 jutaan untuk area Jakarta.
Sedangkan Seres E1 dibanderol Rp189 juta untuk varian B-Type dan Rp219 juta on the road Jabodetabek untuk L-Type.
Menilik harga kedua mobil listrik dari merek asal China ini, terhitung cukup bersaing ketat. Namun melihat fitur dan jarak tempuh yang ditawarkan, Seres E1 harus mengakui bahwa Air ev memiliki modal lebih banyak untuk menarik konsumen.
Belum lagi dengan pembaruan yang dihadirkan Wuling, mulai dari warna baru Starry Black pada eksterior, interior bertema tamarind sunset, serta wheelcap baru pada peleknya, membuat Air ev tampil lebih segar dari rivalnya tersebut.
Meski begitu Seres E1 juga tidak kalah menarik karena membawa desain yang lebih dinamis dan sporty.(*)