Logo
>

Merger UUS BTN dan Bank Muamalat Rampung April 2024

Ditulis oleh KabarBursa.com
Merger UUS BTN dan Bank Muamalat Rampung April 2024

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM-Proses merger antara unit usaha syariah (UUS) milik PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) dengan PT Bank Muamalat tampaknya akan mengalami sedikit keterlambatan dari target yang awalnya diharapkan.

    Direktur Utama BTN, Nixon L.P. Napitupulu, mengonfirmasi bahwa proses tersebut dijadwalkan akan selesai pada bulan April 2024. Meskipun semula Nixon berharap untuk menyelesaikan merger tersebut pada bulan Maret, namun terdapat beberapa tahapan yang masih dalam proses.

    "Proses masih berlangsung, kita tunggu saja. Kami berharap bisa menyelesaikannya akhir Maret. Keputusan akan diambil pada bulan April. Meskipun kami ingin menyelesaikannya pada bulan Maret, namun kecepatan proses berbeda-beda, bisa memakan waktu sebulan," ujar Nixon, Rabu, 7 Februari 2024.

    Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan bahwa proses merger tersebut diharapkan dapat diselesaikan pada bulan Maret 2024. Erick juga berharap bahwa merger ini dapat menjadikan bank hasilnya masuk dalam 16 besar bank syariah di dunia.

    Selain itu, bank yang dihasilkan dari merger ini juga diharapkan dapat menjadi pendamping bagi Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai salah satu pemain besar di industri perbankan syariah di Indonesia.

    Sebagai informasi, BTN telah menunjukkan minatnya untuk mengakuisisi saham Bank Muamalat. Pada bulan November 2023, setidaknya dua bank telah menerima surat dari BTN terkait hal ini.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi