Logo
>

Pemda Diminta Pelototi Tingkat Inflasi: Harga Komoditas!

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Pemda Diminta Pelototi Tingkat Inflasi: Harga Komoditas!

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir, mengingatkan pemerintah daerah dengan tingkat inflasi tinggi untuk memperhatikan kenaikan harga berbagai komoditas.

    Pada Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi pada minggu pertama bulan Ramadhan 2024, Tomsi menyoroti data Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat inflasi tahun ke tahun sebesar 2,75 persen per Februari 2024.

    Tomsi khususnya menekankan sepuluh pemerintah daerah dengan inflasi tertinggi, termasuk Kabupaten Minahasa Selatan (6,06 persen), Kabupaten Minahasa Utara (5,90 persen), Kabupaten Toli Toli (5,76 persen), dan Kabupaten Pasaman Barat (5,52 persen).

    Bagi daerah dengan inflasi tinggi, Tomsi meminta agar kepala daerah dan pihak terkait dapat meneliti, mengecek, dan mengatasi hambatan yang menyebabkan inflasi tinggi di wilayah masing-masing.

    Tomsi juga membahas Indeks Perkembangan Harga (IPH) sebagai proksi inflasi, mencatat daerah dengan IPH tertinggi, seperti Kabupaten Bone Bolango (10,73 persen) dan Kabupaten Musi Rawas Utara (10,43 persen).

    Di sisi lain, beberapa daerah dengan IPH negatif diakui atas kinerja positifnya dalam mengendalikan inflasi.

    Selain memberikan peringatan, Tomsi memberi apresiasi kepada daerah yang berhasil mempertahankan inflasi di bawah rata-rata nasional.

    Tomsi menyoroti pentingnya belajar dari pengalaman daerah dengan performa baik dalam pengendalian inflasi, termasuk memahami model distribusi, transportasi, dan ketahanan pasokan komoditas.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.