KABARBURSA.COM - Film animasi dari Disney dan Pixar, Inside Out 2, berhasil mengumpulkan total pendapatan sebesar 1 miliar dolar AS (sekitar Rp16,3 triliun) dalam 19 hari penayangannya di bioskop. Hasil cuan itu menjadikannya sebagai salah satu film animasi dengan pencapaian tercepat.
Dilansir dari The Hollywood Reporter, film ini terus mendominasi box office pada akhir pekan ketiga penayangannya, dengan pendapatan sebesar 57,4 juta dolar AS (Rp894 miliar) di bioskop domestik Amerika Utara dan 108 juta dolar AS (Rp1,7 triliun) di bioskop internasional.
Sejak hari pertama penayangannya, Inside Out 2 telah mengumpulkan pendapatan sebesar 463 juta dolar AS (Rp7,5 triliun) di Amerika Utara dan 545 juta dolar AS (Rp8,9 triliun) di pasar internasional, sehingga totalnya mencapai 1 miliar dolar AS.
Film ini adalah yang pertama mencapai angka tersebut di box office global sejak film Barbie yang tayang hampir setahun lalu. Dalam kategori film animasi, Inside Out 2 menjadi film ke-11 yang meraih pencapaian ini, dengan Disney mendominasi daftar tersebut dengan 8 film, baik dari Pixar maupun Walt Disney Animation.
Disutradarai oleh Kelsey Mann, Inside Out 2 memperkenalkan emosi-emosi baru dalam diri karakter utama Riley yang sudah beranjak remaja, termasuk Anxiety, Envy, Ennui, dan Embarrassment. Para aktor yang menjadi pengisi suara film ini antara lain Amy Poehler, Maya Hawke, Kensington Tallman, Liza Lapira, Tony Hale, Lewis Black, Phyllis Smith, Ayo Edebiri, Lilimar, Grace Lu, Sumayyah Nuriddin-Green, Adèle Exarchopoulos, Diane Lane, Kyle MacLachlan, Paul Walter Hauser, dan Yvette Nicole Brown.
Cetak Rekor Preview Box Office
Film Inside Out 2 baru saja mencetak rekor preview box office terbesar 2024 dengan pendapatan sebesar 13 juta dolar AS (sekitar Rp214 miliar) di Amerika Serikat pada Kamis, 13 Juni 2024. Di luar Amerika Serikat, film ini juga berhasil meraih pendapatan sebesar 22,3 juta dolar AS (sekitar Rp367 miliar) secara internasional.
Berdasarkan laporan dari Variety pada Jumat, 14 Juni 2024, sekuel film animasi ini diproyeksikan akan mendapatkan antara 80 juta hingga 90 juta dolar AS pada akhir pekan pembukaannya.
Capaian tinggi ini menjadikan Inside Out 2 kandidat kuat untuk menjadi film dengan pendapatan terbesar pada pekan pembukaannya di tahun ini. Saat ini, Warner Bros memegang dua posisi teratas di tahun 2024 dengan film Dune: Part Two yang meraup 82,5 juta dolar AS dan Godzilla x Kong: The New Empire dengan 80 juta dolar AS.
Pratinjau box office domestik AS dari Inside Out 2 sebesar 13 juta dolar AS melampaui beberapa film besar lainnya seperti The Little Mermaid (10,3 juta dolar AS), Minions: The Rise of Gru (10,8 juta dolar AS), dan Toy Story 4 (12 juta dolar AS). Namun, angka tersebut masih di bawah beberapa sekuel animasi superhero seperti Spider-Man: Across the Spider-Verse (17,4 juta dolar AS) dan Incredibles 2 (18,5 juta dolar AS).
Di luar AS dan Kanada, Inside Out 2 meraih kesuksesan signifikan terutama di Meksiko dengan pendapatan preview sebesar 5,7 juta dolar AS, mencetak rekor hari pembukaan animasi tertinggi ketiga dalam sejarah negara tersebut.
Di Argentina, Inside Out 2 mencetak rekor hari pembukaan animasi tertinggi kedua, hanya di belakang Toy Story 4. Film ini juga akan dirilis di berbagai pasar internasional lainnya seperti Prancis, Italia, Spanyol, Tiongkok, Jepang, dan Brasil setelah pembukaan akhir pekan.
Film pertama Inside Out yang dirilis pada Juni 2015, berhasil meraih pendapatan sebesar 90,5 juta dolar AS di dalam negeri setelah meraih 3,7 juta dolar AS dalam preview. Secara keseluruhan, film tersebut menghasilkan 356 juta dolar AS di Amerika Utara dan 858,8 juta dolar AS (sekitar Rp14,1 triliun) secara global.
Mengenal Empat Jenis Emosi Baru
Film animasi terbaru dari Disney dan Pixar, Inside Out 2, telah merilis trailer dan poster yang menghadirkan empat emosi baru di benak karakter Riley yang kini sudah beranjak remaja. Menurut keterangan resmi, emosi baru tersebut adalah:
- Anxiety (disuarakan oleh Maya Hawke): Kumpulan energi yang letih, Anxiety dengan antusias memastikan Riley siap menghadapi setiap kemungkinan dengan hasil negatif.
- Envy (disuarakan oleh Ayo Edebiri): Meskipun kecil, Envy selalu iri dengan semua yang dimiliki orang lain dan tidak takut untuk menyesalinya.
- Ennui (disuarakan oleh Adèle Exarchopoulos): Bosan dan lesu dengan gerakan mata yang khas, Ennui menambahkan sikap apatis remaja pada kepribadian Riley kapan pun dia menginginkannya.
- Embarrassment (disuarakan oleh Paul Walter Hauser): Memiliki badan kekar dan kulit jambu merah, Embarrassment bersikap pemalu dan rendah hati.
Emosi-emosi baru ini akan bergabung dengan emosi-emosi lama: Joy (Amy Poehler), Anger (Lewis Black), Sadness (Phyllis Smith), Fear (Tony Hale), dan Disgust (Liza Lapira).
Karakter utama, Riley Andersen, yang telah beranjak remaja dan mulai masuk sekolah menengah, diisi suaranya oleh Kensington Tallman. Lilimar Hernandez mengisi suara Valentina “Val” Ortiz, seorang pemain hoki sekolah menengah yang dikagumi semua orang.
Diane Lane dan Kyle MacLachlan kembali mengisi suara ibu dan ayah Riley. Sumayyah Nuriddin-Green dan Grace Lu mengisi suara sahabat Riley, dan Yvette Nicole Brown menyuarakan Coach Roberts, yang memimpin kamp hoki musim panas.
Selain itu, Inside Out 2 turut dibintangi oleh pengisi suara Sarayu Blue, Flea, Ron Funches, Dave Goelz, James Austin Johnson, Bobby Moynihan, Frank Oz, Paula Pell, Paula Poundstone, John Ratzenberger, Kendall Coyne Schofield, June Squibb, Kirk Thatcher, dan Yong Yea.
Film ini mengikuti kisah Riley yang telah menginjak usia remaja, dengan kelompok emosi di benaknya yang terdiri dari Joy, Sadness, Anger, Fear, dan Disgust, kedatangan emosi-emosi baru yang muncul di masa remaja Riley. Pertama, mereka menemui Anxiety, dan merasa belum siap dengan pertemuan ini, mereka kemudian kedatangan emosi baru lainnya yakni Embarrassment, Ennui, dan Envy.
Disutradarai oleh Kelsey Mann dan diproduksi oleh Mark Nielsen, Inside Out 2 menyuguhkan musik yang diciptakan oleh Andrea Datzman dan diproduksi oleh Michael Giacchino. Film ini dijadwalkan rilis di bioskop pada Juni.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.